Blora, lampungvisual.com–
Warga Desa Jurangjero, Kecamatan Bogorejo, membuktikan sendiri bahwa di soal cangkul mencakul untuk membuat galian yang kemudian akan dibangun talud pondasi jalan, para Tentara Satgas TMMD Reguler ke -104 Kodim 0721/Blora ternyata tidak mau kalah dengan warga pedesaan.
Menurut, Digowo (28), salah seorang warga Desa Jurangjero menyatakan, pihaknya tidak menyangka jika pak Tentara yang sedang bertugas di lokasi TMMD, pandai mencangkul. ”Teknis mencangkulnya mumpuni, didukung fisiknya kuat-kuat sehingga dalam waktu singkat hasil galian untuk pondasi talud jalan maksimal,” ungkap Di Gwo.
Sertu Bani, salah seorang anggota Satgas TMMD mengemukakan, pelibatan warga Desa Jurangjero di setiap kegiatan TMMD cukup tinggi. Untuk itu diyakini semua bangunan yang menjadi sasaran fisik di TMMD yang akan berlangsung selama 30 hari itu akan rampung sebelum TMMD ditutup.
Dikemukakan Sertu Bani, para warga tidak hanya maksimal ikut bekerja bergotong royong, melainkan mereka di setiap harinya juga ikhlas menyediakan makanan dan minum. ”Dari situ dapat disimpulkan, tanpa keterlibatan warga mustahil semua sasaran fisik TMMD bisa selesai dalam waktu satu bulan,” ungkap Sertu Bani
Penulis: Pendim 0721/Blora
Editor : Susan
