Pati –
Satgas TMMD Reguler ke-111 Kodim 0718/Pati hari itu mereka melaksanakan pembongkaran rumah Syukur (52), seorang penerima bantuan bedah Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Senin, (7/6/21)
Sebelum memulai pembongkaran, anggota Satgas TMMD yang bekerja sama dengan warga setempat mengawali kegiatan dengan berdoa bersama menurut agama dan kepercayaan masing-masing. Usai berdoa, pembongkaran rumah Syukur dimulai dengan mengeluarkan barang-barangnya. Anggota melepaskan satu per satu dinding rumah Syukur yang sudah mulai lapuk. Para anggota dan warga sekitar rumah Syukur membantu dengan sukacita.
“Saya seperti bermimpi mendapat bantuan bedah rumah dari program TMMD” ungkap Syukur dengan wajah haru menahan air mata.
Menurut pengakuan Syukur, rumah yang ia tempati kalau hujan ya kehujanan, kalau panas ya kepanasan. Apalagi kalau ada angin dan banjir,” kenang Syukur.
Kondisi rumahnya sebelum dibedah sangat memprihatinkan. Lantainya beralaskan tanah sedangkan atapnya seperti menembus langit. Saat musim hujan, lantai tanah menjadi becek. Hanya satu kamar saja tempat mereka berteduh yang terasa aman dari panas dan hujan.
“Saya sedih melihat kondisi seperti ini, berharap bisa memberikan kehidupan yang baik buat keluarga saya,” harap Syukur.
“Mewakili warga Desa Tamansari saya mengucapkan banyak terima kasih kepada Satgas TMMD yang telah memberikan bantuan bedah rumah kepada salah satu warga kami dan para anggota Satgas yang hadir turut membantu pembongkaran rumah yang akan dibangun kembali,” ucap Gus Amin, Kepala Desa Tamansari.
Gus Amin menambahkan bahwa bantuan bedah rumah dari program TMMD dapat memberikan tempat tinggal yang lebih nyaman. Kita semua berharap bantuan renovasi ini dapat memberikan kehidupan yang layak kepada keluarga Syukur nantinya.
197 kali dilihat
