Mengapa Banyak Ilmu Tapi Iman Nya Tidak Kuat
Tulang Bawang Barat, (LV)-
Ahli ilmu sangat mulia dan tinggi derajatnya, karena yang ahli ilmu dikelompokan yang ketiga yang menyaksikan bahwa tiada tuhan melainkan Allah, kaya atau miskin semuanya telah ditakdirkan Subhanahu wa Ta’ala Dan kesaksian itupung di akui oleh para ahli ilmu.
Menurut KH. Abdul Aziz Al-Amin, pengasuh pondok pesantren Daarut tauhid Al Amin, betapa agungnya orang-orang yang ahli ilmu di mata Allah, didunia ini harus berilmu karena sesungguhnya beruntunglah orang-orang yang menguasai ilmu, karena dia akan leluasa dalam mencari harta dan bergaul.
“Tetapi apapun kelebihan yang kita miliki, kalau kita tidak memiliki landasan ilmu agama maka semuanya itu tidak ada artinya di mata allah, untuk itu saya mengajak, ilmu dunia tetap dicapai Ilmu akhirat harus tetap kita perjuangkan, agar kita bisa beruntung di dunia dan akhirat,” ujar KH. Abdul Aziz seperti dikutip saat dia menjadi narasumber Islam Nusantara LTN NU Kabupaten Tulang Bawang Barat di Islamic center. 13 November 2019 yang lalu.
KH. Abdul Aziz Al-Amin juga menyatakan, Allah meninggikan derajat Orang-orang yang berilmu, atau orang-orang yang beriman, meski dia tidak diberi kemuliaan harta dan benda, menurut KH. Abdul Aziz Al-Amin, iman sebagai batangnya dan ilmu sebagai pupuknya, kekuatan iman seseorang tergantung dengan ilmunya, semakin banyak ilmunya semakin kuat keimanannya.
“Ada yang ilmunya banyak tapi iman nya tidak kuat “itu kena apa” jawapannya kerana ilmunya tidak di amalkan, apa lah arti ilmu segudang kalau kalau ilmu itu tidak dijalankan, jadi yang bagus ahli ilmu dan menjalankan keilmuannya, menjalankan apa yang diperintahkan allah dan menjauhi apa yang dilarang oleh allah,” Jelasnya.
Lebih lanjut Abdul Aziz Al-Amin mengatakan kana apa banyak ilmu tetapi imannya tidak kuat, karena ilmunya untuk mendalili orang, ilmunya hanya untuk menyalahkan orang lain, ilmunya hanya untuk menghina orang lain, ilmunya hanya untuk meremehkan orang lain. Padahal ilmu itu pada hakekatnya, untuk membenahi diri kita sendiri, untuk membenahi cara pikir kita, untuk membenahi gaya hidup kita, dan untuk untuk membenahi hati kita agar lebih benar.
“Bila iman kita semakin besar, maka akan besar juga ujiannya, ilmu yang diamalkan pasti akan menumbuhkan iman yang kuat, dan iman yang kuat pasti akan diuji, ilmu lebih utama daripada harta, karena ilmu yang menjagamu, kalau harta kamu yang menjaganya”. Tutur KH. Abdul Aziz Al-Amin. (Wakyang)
Belajar Ilmu Tauhid
308 kali dilihat
