Objek Wisata Way Tetabeng Mulai Dibuka

Objek Wisata Way Tetabeng Mulai Dibuka
LAMPUNG UTARA

Lampung Utara, (LV) –

Kurang lebih satu tahun akibat Pandemi covid 19, Kini objek Pariwisata Way Tetabeng Desa Jagang Kecamatan Abung Selatan Lampung Utara sudah mulai menerima para pengunjung yang berakhir pekan dengan keluarganya dengan menikmati keindahan alam disana.

Kepala Desa Jagang, Suwandi mengatakan sebelum adanya pandemi covid 19, Objek Wisata Way Tebabeng banyak di kunjungi orang. Bahkan para pengunjung yang datang bisa mencapai ribuan. Jadi, dampak pandemi covid 19 sangat besar sehingga objek wisata disini harus di tutup sementara sebagai upaya memutus penyebaran virus berbahaya itu.

Baca Juga:  Peresmian Masjid Az-Zahra Berlangsung Khidmat Bersama Wakil Bupati Lampung Utara

Objek Wisata Way Tetabeng ini memang milik pemerintah, namun dikelola oleh Kelompak Sadar Wisata (Pokdarwis). ” Karena sudah lama tidak dibukak, akhir pemerintah berupaya membangun berbagai macam pasitas demi memberikan rasa kenyaman serta mempercantik Objek Wisata Way Tetabeng, ” kata dia.

Pengurus Pokdarwis Anwar Ujang mengatakan bagi para pengunjung yang ingin menikmati keindahan alam disini untuk masuk tidak ada pungutan biaya hanya saja membayar uang parkir. Untuk pasilitas disini pengunjung bisa menikmati rumah pohon, Gazebo untuk duduk santai. Sedangkan Perahu jika ingin berkiling bendungan cukup mengelurkan biaya sebesar Rp. 10.000 rupiah.

Baca Juga:  Polres Lampura Laksanakan Ujian Kesamaptaan Jasmani

” Ini para pengunjung sudah mulai banyak yang kesini meskipun tidak seramai dulu sebelum ada virus corona, ” Jelasnya.

Dendi didamping rekan rekannya menyampaikan mereka sangat gembira karena objek wisata Way Tetabeng sudah dibukak kembali dan banyak juga pasilitas umum yang bisa gunakan serta keamanannya juga cukup baik.

Kedepan, Ia menginginkan agar Objek Wisata Way Tebabeng di sediakkan Waterboom, Penambahan Toilrt serta pedagang makanan ringan. ” disini susah mu cari makanan ringan, kadang kadang kami harus keluar dulu mencari makanan ringan. Mudah mudah kedepan disini ada pedagang pedagang yang bisa jual makanan ringan, ” tuturnya.

Baca Juga:  Gugus Tugas covid 19 Kabupaten Lampura, warning sekolah harus terapkan SOP protokol kesehatan

(Andrian Folta)

 420 kali dilihat

Tagged