Pati –
Pada umumnya, petani padi di identikkan dengan pertanian tradisional. Tetapi di beberapa tempat, petani padi mulai menggunakan teknologi modern. Salah satunya di Desa Tamansari, Kecamatan Jaken, Kabupaten Pati dimana diwilayah tersebut saat ini sedang digelarnya kegiatan TMMD Reguler Ke 111 Kodim 0718/Pati yang saat ini sudah di penghujung pelaksanaan, Selasa (13/7/2021).
sebagian petani di Desa Tamansari sudah menggunakan mesin untuk memanen padi. Selain karena memiliki lahan datar yang luas, mesin pemanen digunakan untuk mengefisienkan waktu panen dibandingkan dengan tenaga kerja manusia atau pemanenan tradisional.
Pranoto (31) operator mesin pemanen padi dari Desa Mantingan, yang saat ini mesin pemanen padinya akan di sewa oleh warga Desa Tamansari yang akan digunakan untuk memanen padi, mengatakan kebanyakan warga yang panen bersamaan mereka kemudian menghubunginya untuk menyewa mesin panen padi secara iuran.
“Saya melayani jasa memanen padi menggunakan mesin pemanen padi biasanya mencakup wilayah Kecamatan Jaken, tetapi sekarang banyak permintaan dari luar kecamatan tetap saya layani meskipun butuh akomodasi yang tidak sedikit,” ucapnya.
Sementara itu Sertu Toha Untoro yang turut membantu menata tangga yg akan digunakan untuk menurunkan mesin pemanen padi atau combine harvester mengatakan bahwa panen menggunakan alat tersebut sudah banyak dijumpai didesa Tamansari.
“Saya sering melihat warga disini banyak memilih memanen padi menggunakan alat pemanen padi karena saat panen prosesnya sangat cepat dan tidak membutuhkan waktu lama dan gabah langsung masuk karung tanpa proses lain lagi,” pungkasnya.
298 kali dilihat
