Lampung Tengah, lampungvisual.com-
Pasca Bom yang menggoncang kota Surabaya, Camat Anak Tuha himbau 12 Kampung untuk tetap melaksanakan Ronda dan memantau orang yang tidak di kenal.
Tak mau kecolongan Camat Anak Tuha Lampung Tengah Fathul Arifin woro-woro setiap kepala Kampung untuk memperkuat Ronda malam.
Saya turut prihatin atas kejadian yang menimpa saudara kita di Surabaya, kejadian ini menjadi pembelajaran bagi kita di Indonesia ini,”jelas Fathul.
Fathul berharap dengan kejadian ini khusus masyarakat Anak Tuha tidak terprovokasi, terkait keamanan ia juga mengajak masyarakat Anak Tuha tetap solid menjaga keamanan dengan tetap terus mengaktifkan ronda.
Ronda ini kan sudah menjadi program Pemerintah Kabupaten Lampung tengah, mungkin dengan kejadian ini bagi masyarakat yang ronda harus lebih selektif bila ada orang baru, serta Ronda nya jangan hanya di pos saja,”tegas Fathul.
Marilah, kata fathul, perkuat persatuan dan kesatuan, jangan sampai Indonesia ini mau di pecah belah isu-isu dan ajaran yang menyesatkan.
Jadikan lah warna dan perbedaan yang ada ini suatu perekat kita, marilah kita perangi terorisme, dan jangan beri ruang mereka di kecamatan Anak Tuha untuk tumbuh serta berkembang untuk merusak negeri yang kita cintai,”pungkasnya. (Iswan)
2,472 kali dilihat
