Semarang, (LV) -Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Kodim 0703/Cilacap Kapten Cba M.Isa Saefudin menghadiri kegiatan Pencanangan TNI Manunggal KB Kesehatan (TMKK) tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2020 yang difasilitasi BKKBN Jateng dan Kodam IV/Diponegoro, bertempat di UTC Convention Hotel Semarang, Senin (14/9).
Hadir dalam kegiatan Aster Kasdam IV/Diponegoro Kol. Inf Suhartono, S.I.P, Kepala BKKBN Jateng, Pabandya Bidang Bakti TNI Letkol Inf Mei Hastantio dan para pejabat Pasiter Kodim jajaran Kodam IV/Diponegoro.
Dalam kesempatan itu Aster Kasdam IV/Diponegoro mengatakan terkait masalah kependudukan Indonesia yang memiliki jumlah penduduk besar namun kualitas SDM rendah. Jadi kuantitas semata, untuk itu TNI dan BKKBN menjalin kemitraan strategis untuk menciptakan keluarga yang bekualitas melalui program Keluarga Berencana (KB).
“Pemahaman keliru tentang KB, KB identik dgn alat kontrasepsi & pembatasan jumlah kelahiran, KB mengajak kpd setiap keluarga agar dpt mencapai kesejahteraan tertentu yg menjadi dambaannya sehingga mampu menikmati hidup scr wajar & menyenangkan karena kebutuhan materiil dan spirituilnya tercukupi,” katanya.
Adapun peran TNI dalam Program “Bangga Kencana” yang dicanangkan antaralain mensosialisasikan, mengedukasi & mendorong masyarakat untuk ikut program Bangga Kencana. Memberikan bantuan tenaga medis, tenaga penggerak, sarpras kesehatan sesuai batas kemampuan TNI. Selain itu mengoptimalkan pelayanan KB dan Kesehatan Reproduksi di fasilitas kesehatan TNI dengan mematuhi protokol kesehatan.
“Disamping itu mendukung pelayanan KB di daerah tertinggal terpencil, perbatasan dan kepulauan, daerah aliran sungai, pesisir pantai dgn memanfaatkan fasilitas kesehatan TNI yang tersedia dan ikut mensosialisasikan rebranding yang dilakukan BKKBN kepada masyarakat melalui pembekalan kepada Aparat Teritorial (Apter),”jelas Aster.
Dalam kesempatan itu Pasiter Kodim 0703 Cilacap selaku utusan dari wilayah Kabupaten Cilacap, mendukung penuh kemitraan TNI dan BKKBN tingkat Jawa Tengah dalam pencanangan program TMKK KB Kesehatan.
Menurutnya program ini akan berhasil apabila dibarengi dengan komiten aparat teritorial dengan Dinas BKKBN dalam mengaplikasikan program tersebut di tingkat Provinsi, Kabupaten sampai pelosok pedesaan.
“Sehingga apa yang menjadi harapan dapat tercapai diantaranya terwujudnya keluarga yg sejahtera sederhana dan hidup secara wajar dilandasi spiritual, terdukungnya sarpras dan dana pelaksanaan program KB dan terciptanya akselerasi sistem pelaporan dan informasi data Akseptor KB akuntable baik di wilayah,” ujar Pasiter. (*)
446 kali dilihat
