Pati, (LV) –
Terkendala ketersediaan tenaga tukang di wilayah desa Tamansari, penggarapan rehab rumah tidak layak huni (RTLH) dirumah milik Sapari (60) warga RT. 1/2 dukuh Pandahan baru mencapai 5% yakni pembuatan pondasi dan hari ini dilanjutkan pemasangan rangkaian besi untuk pondasi. Rabu,(09/06/2021).
Keterlambatan pekerjaan rehab RTLH dirumah Sapari salah satunya karena ketersediaan tukang batu yang tersedia, karena jumlah rumah yang direhab pada program TMMD kali ini cukup banyak yakni 16 unit rumah sehingga begitu banyak tenaga tukang yang terlibat dalam kegiatan tersebut.
“Untung saja kami mendapatkan bantuan tenaga dari bapak-bapak TNI sehingga banyak meringankan dan membantu kami dalam merehab rumah saya ,”ujar Sapari.
Kedepan dia berharap dengan keterbatasan tenaga tukang ini dari pihaknya mau menambah tukang dari desa lain sehingga mampu mengejar target yang telah ditentukan.
“Rencana saya akan minta penambahan tenaga tukang dari desa lain untuk memperkuat khususnya tenaga tehnis pertukangan,”pungkasnya. (R)
