Way kanan: lampung visual.com-
Pemkab Way Kanan melaksanakan program Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) penyebab penyakit DBD Aedes Aegypti yang dilaksanakan serentak di 14 kecamatan, Rabu, (5/2).
Kecamatan Blambangan, PSN langsung dikomandoi oleh Sekdakab way kanan Saipul, S.Sos, yang beranggotakan, Kepala Lapas Way Kanan Sarpani, Kabag IPS Kodim 0427 Way Kanan, Kapten Suwito, Kasi Intel Kejari, Kepala BNN Taufik, Camat Blambangan Sutrisno, Dan lurah Blambangan Umpu.
Tim tersebut turun kelapangan, melaksanakan 3M (mengubur, menguras dan menutup), serta membersihkan saluran air limbah rumah tangga.
Kegiatan ini, menurut Saipul, adalah dalam rangka mengantisipasi dan membasmi pertumbuhan jentik nyamuk Aedes Aegypty, pembawa virus demam berdarah (DBD), yang dapat ditularkan pada manusia.” PSN ini bertujuan untuk melakukan pencegahan sejak dini, guna mengantisipasi perkembangan dan pertumbuhan nyamuk Aedes Aegypty,” kata Saipul.
Ditambahkan oleh Saipul, PSN selain melaksanakan kegiatan 3M, juga melaksanakan penyuluhan kepada masyarakat, untuk memahami perilaku hidup sehat, sehingga mencegah itu lebih murah daripada mengobati.
Terciptanya perilaku sehat ini dimulai dari lingkungan keluarga, dengan melaksanakan pembersihan di lingkungan masing-masing, akan lebih efektif dalam menjaga anggota keluarga dari serangan penyakit.
“Perilaku hidup sehat itu, kuncinya dari keluarga, berlanjut ke lingkungan rumahnya, bila lingkungan sudah sehat, maka penghuninya juga ikut sehat,” tegas Saipul.
Sementara itu di Kecamatan Gunung Labuhan kegiatan serupa juga dilaksanakan dipimpin Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Way Kanan, Romi Ferizal, ST MT, Bersama Camat Radius Oktorisa.
Kegiatan yang dipusatkan di Dusun Talang Barokah, Kampung Gunung Labuhan itu dihadiri Kepala Dinas (Kadis) Tenaga Kerja dan Transmigrasi Way Kanan, Camat Gunung Labuhan, Kapolsek serta Subramil Gunung Labuhan.
“Kegiatan ini dilaksanakan mengingat di beberapa daerah, termasuk Gunung Labuhan sudah terserang demam berdarah. Bupati Way Kanan kemudian perintahkan instansi terkait agar segera lakukan sosialisasi dan pencegahan DBD di setiap kampung”, ujarnya.
Atas nama pemerintah, Romi menghimbau untuk sama sama menjaga lingkungan tetap bersih agar bebas dari Nyamuk DBD.
Penulis: Fikri
782 kali dilihat
