Pengukuhan Pengurus FKUB Provinsi Lampung, Wagub Ajak Perangi Radikalisme yang Merusak Pikiran Generasi Muda

Pengukuhan Pengurus FKUB Provinsi Lampung, Wagub Ajak Perangi Radikalisme yang Merusak Pikiran Generasi Muda
PROV LAMPUNG

BANDARLAMPUNG-
Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim (Nunik) mengukuhan pengurus Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Provinsi Lampung, di Gedung Pusiban, Kantor Gubernur Provinsi Lampung, Selasa (30/3/2021).

Pada kesempatan itu, Wagub Nunik mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk memerangi radikalisme dan terorisme yang dapat merusak pikiran generasi muda penerus bangsa.

Menurut Nunik, keberadaan FKUB Provinsi Lampung diharapkan dapat menjadi tenda kerukunan yang mengayomi semua umat beragama dari beragam kelompok yang ada di Provinsi Lampung.

Nunik mengucapkan selamat kepada para pengurus FKUB Provinsi Lampung periode 2021-2025 yang baru dilantik dan mendorong untuk bahu membahu bersama-sama melakukan pembinaan keagamaan di Provinsi Lampung.

Baca Juga:  Resmikan Panti Jompo Tali Cinta Kasih, Gubernur Arinal Ajak Tingkatkan Kebahagiaan Lansia

“Besar harapan Pemerintah Provinsi Lampung kepada segenap pengurus FKUB Lampung periode 2021-2025 untuk bahu membahu bersama-sama melakukan pembinaan keagamaan pada masyarakat guna mewujudkan Provinsi Lampung yang aman, damai dan berjaya” ujar Nunik.

Dalam kesempatan ini juga, Wagub Nunik mengucapkan belasungkawa atas peristiwa bom bunuh diri di Makasar, Sulawesi Selatan pada Minggu (28/3/2021).

“Saya beserta jajaran Pemerintah Provinsi Lampung sangat prihatin dan seluruh masyarakat Lampung menyampaikan belasungkawa atas peristiwa ini. Saya meminta masyarakat untuk bersabar dan tidak mudah terprovokasi,” ujarnya.

Baca Juga:  Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan Sekdaprov Lampung Minta Samakan Persepsi

Nunik mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk tetap waspada dan aktif menangkal gerakan terorisme.

“Saya mengharapakan agar masyarakat melaporkan kepada pihak berwajib jika menemukan adanya indikasi mencurigakan baik terhadap seseorang atau kelompok dilingkungan tempat tinggalnya” jelasnya.

Nunik minta segenap pengurus FKUB untuk dapat mempersatukan dan merangkul perbedaan yang ada untuk menjadi sebuah kekuatan sehingga umat beragama tidak terjebak padangan-pandangan sempit dan ekstrem. (Adpim)