Pesisir barat, (LV)-
Ada dugaan penipuan berkedok bantuan yang saat ini marak terjadi di pesisir barat hanya bermodal kan foto copy KTP dan KK bisa mendapat kan bantuan sebesar RP10 juta.(20/05/2023)
Berawal dari salah satu nasabah berinisial(NS) umur 45 tahun pekon Pajar bulan kecamatan way krui kabupaten pesisir barat Lampung dia mendapat kan tawaran bantuan untuk petani hanya bermodal kan foto copy KK dan KTP saja bisa mendapat kan bantuan sebesar Rp10 juta.
Hal tersebut di kata kan oleh (NS) ya, benar berkisaran di bulan Februari kemarin saya ada tawaran bantuan untuk petani sebesar Rp 10 juta dengan syarat hanya Fotocopy KK dan KTP saja.
Setelah itu kami pertemuan di rumah salah satu pengurus yang bernama Reza di pekon pelita jaya kecamatan pesisir Selatan disitu lah kami mengumpul kan berkas nya menjelang beberapa hari setelah itu bantuan tersebut di cairkan melalui nomor rekening BNI sebesar 9 500.000.
Reza pun meminta untuk dikembalikan sebagian uang tersebut sebesar 3.500.000 Reza menyuruh nya kirim ke no rek.atas nama evan dengan alasan yang tidak jelas jadi kami hanya terima uang nya 6.000.000 karena 500.000 untuk biaya admin kata si Reza setelah saya cek di bank BRI ternyata saya ada pinjaman dari bank mandiri sebesar 45.000.000 disitu tidak ada penjelasan seperti itu bukankah itu penipuan.”ungkap nya.
Saat dikonfirmasi di kediaman,saudara Reza di pekon pelita jaya dia tidak mengakui kalau ada ada potongan”,ya memang benar saya tidak pernah merasa kalau dipotong sebesar 3.500.000 itu waktu itu ada nama nya Andi datang kerumah ngasih uang sebesar 1.500.000 tanda terima kasih dia uang itu pun saya bagikan ke Sahrul karena dia salah satu pengurus nya.
Kalau mengenai pinjaman di bank mandiri sebesar 45.000.000 itu saya tidak tau kalau ada pinjaman sebesar itu,”kata Reza.
Dengan pengakuan Reza yang penuh dengan rasa cemas dan ketar ketir.
Sahsul tenaga HORER koperindag, salah satu pengurus bantuan itu saat di sambangi di kantor pasar way batu,”saya tidak pernah menerima uang dari setiap peminjam, karena bantuan ini dari PT krode untuk para petani,memang betul pihak basah ini ada sangkutan di bank mandiri sebesar 45.000.000 yang di kasih kan sebesar 10 juta sisa nya bisa di cair kan tapi berupa pupuk,”kata Sahrul.
Sahrul juga menjelas kan,”untuk potongan yang 10 juta itu saya tidak tahu apalagi saya menerima uang dari potongan itu.”ungkap nya.
Dengan adanya dugaan penipuan berkedok bantuan sudah meresahkan masyarakat bukan hanya di pekon Pajar bulan saja tapi di pekon penengahan juga terjadi hal yang sama. (Pidodo)
