[sz-ytvideo url=”https://www.youtube.com/watch?v=kc6VJtMQRdc” theme=”light” cover=”youtube” start=”1″ end=”1″ responsive=”y” autoplay=”n” loop=”n” fullscreen=”y” disablekeyboard=”n” disableiframe=”y” disablerelated=”n” delayed=”n” schemaorg=”y” /]
Lampungvisual.com-Puluhan kilometer jalan alternatif penghubung Kabupaten Lampung Utara dengan Kabupaten Tulang Barat, jalan yang menjadi jalur alternatif Angkutan Transportasi hasil bumi dua kabupaten sudah tiga tahun ini kondisinya rusak parah, hingga kini belum diperbaiki oleh pemerintah, warga pun mengeluh akibatnya waktu tempuh mereka terhambat hingga berJam-jam. Selasa (17/1/2017)
Jalan Alternatif penghubung Kabupaten Lampung Utara dengan Kabupaten Tulang Bawang Barat Sepanjang 13 kilometer, Mulai dari Kecamatan Semuli Raya Hinga Kecamatan Abung Surakarta Desa Tatakarya, Kondisinya Rusak parah berlubang dan berlumpur.
Juandi salah satu sopir Truk Mengatakan, jalan alternatif penghubung kabupaten lampung utara dengan kabupaten tulang Bawang Barat, sudah tiga tahun rusak parah, para pengguna jalan harus extra hati-hati, Juandi berharap agar pemerintah bisa secepatnya memperbaiki jalan tersebut.
Senada dikatakan Yanda warga Desa Tatakarya, Jika musim penghujan tiba kondisi jalan ini dipenuhi genangan Air berlumpur, sudah tiga tahun ini, warga sekitar bila mengangkut hasil bumi sering terhambat, karena jarang kendaraan yang mau mengangkut hasil panen mereka seperti singkong padi dan getah karet. Yanda berharap pemerintah segera bertindak untuk melakukan perbaikan jalan agar aktifitas ekonomi lebih lancar. (Hendra Febriadi)
554 kali dilihat
