Ribuan Warga Lampura Pasang mata Saksikan Atraksi Budaya dan Pawai Kendaraan Hias

LAMPUNG UTARARAGAM BUDAYA

Lampung Uatar (LV) Atraksi budaya dan pawai kendaraan hias dalam rangka memeriahkan HUT Lampura ke-71 dilaksanakan mulai dari Jalan ARPN (alamsyah ratu perwira negara) melewati tugu Payanmas, lalu jalan Jendral Sudirman dan finish di Halaman Pemkab Lampura, menarik perhatian ribuan warga Kabupaten Setempat, Kamis (20/7).

Kegiatan tersebut menyedot perhatian ribuan masyarakat dengan melihat langsung dipinggiran jalan. Mulai dari Jalan ARPN sampai dengan Jalan Jendral Sudirman Kotabumi. Mereka terlihat sangat antusias mengikuti pegelaran yang dilaskanakan setiap tahunnya itu.

Hadir Ketua DPRD Lampura, Rahmat Hartono, Wakil Bupati, Sri Widodo, Sekdakab, Samsir, Ketua TP-PKK Endah Kartika Prajawati Agung, Forkopimda, SKPD dan ribuan masyarakat sekitar.

Baca Juga:  Pemkab Lampura siapkan Posko untuk pemudik

Bupati Lampura, Agung Ilmu Mangkunegara mengatakan acara atraksi budaya dan pawai budaya merupakan sarana dalam meningkatkan ukuwah dan tali silaturahmi antar komponen masyarakat. Selain itu, juga sebagai sarana dalam pelestarian budaya dan adat yang ada di masyarakat, bahwasanya Lampung Utara memiliki kekayaan adat budaya sesuai dengan asal daerah warganya Masing-masing.

“Silaturahmi itu penting, sebagai sarana untuk saling mendoakan, baik itu antar masyarakat maupun kemajuan Lampung Utara,”kata dia.

Menurutnya, adat dan kebudayaan yang ada di Lampura tidak hanya diisi oleh suku Lampung saja, melainkan juga suku-suku lainnya. Seperti Sumsel, Padang, Jawa, Sunda, Banten dan masih banyak masyarakat adat lainnya. Dengan kekayaan adat-istiadat tersebut, pihaknya berharap tidak menjadikannya sebagai alat pemecah belah.

Baca Juga:  Citra Positif  Perubahan Lampura 

“Jadi perbedaan ini adalah dari Allah, Swt, mari kita jadikan alat pemersatu bangsa. Bukan malah sebaliknya, dukung terus pembangunan daerah kita guna mewujudkan Lampra maju,”tambahnya.

Agung menjelaskan dewasa ini banyak sekali Anak-anak generasi penerus bangsa yang telah lupa dengan adat kebudayaan bangsanya sendiri. Oleh karenanya, dengan kegiatan itu diharapkan dapat lebih meningkatkan kesadaran masyarakat,  khususnya para generasi muda untuk bangga pada kebudayaannya sendiri.

“Akhir-akhir ini kita lihat Anak-anak sudah tidak mengerti ataupun paham dengan kebudayaannya sendiri, karena telah tergilas dengan kebudayaan asing. Oleh karenanya penting usaha kita dalam melestarikannya bersama-sama, dan jadi keberagaman ini sebagai tali mempererat persatuan dan kesatuan bangsa. Demi Lampura yang lebih maju lagi kedepannya,”pungkasnya.

Baca Juga:  Meriahkan HUT Bhayangkara ke-72, Polres Lampung Utara Olahraga Bersama TNI

Penulis :Basri Subur

 967 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.