Lampung Utara, lampungvisual.com
Dalam rangka menyambut Kunjungan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Utara gelar Pasar Murah yang bertempat di Taman Olah Seni Kotabumi, Senin (1/4/2024)
Didampingi PJ Bupati Lampung Utara Aswarodi, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi membuka pasar murah, Operasi Pasar Beras Medium dan sembako dalam rangka Pengendalian Inflasi di Kabupaten Lampung Utara, operasi pasar tersebut diselenggarakan di Pasar Olah Seni Kotabumi.
Barang yang disubsidi oleh Pemprov merupakan komoditas bahan pokok seperti minyak goreng kemasan, telur, tepung, gula pasir, hingga cabai dan bawang merah.
Menurut Gubernur operasi pasar ini digelar sebagai upaya pengendalian inflasi menjelang Hari Besar Keagaaman Nasional (HBKN) Idul Fitri 1445 Hijriah tahun 2024. Pada Operasi Pasar tersebut Pemerintah Provinsi Lampung menggelontorkan 5 Ton Beras untuk masyarakat, dimana masyarakat dapat membeli beras tersebut dengan harga murah, yakni Rp50.300 per 5 kilogram atau Rp10.600 per satu Kilogram, sementara untuk minyak goreng, Pemerintah menyiapkan ratusan liter minyak kemasan yang dapat diperoleh dengan harga Rp14.500 per liter, selain itu masyarakat juga dapat membeli telur ayam dengan harga Rp25.000 per kilogram.
Disisi lain Hendri Kadis Perdagangan mengatakan pasar murah yang dulaksanakan dalam rangka menyambut Kunker Gubernur Lampung sekaligus menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN). Berbagai macam jenis sembako mulai dari minyak goreng, telur, beras dan lainnya yang dijual demi membantu masyarakat dalam meringankan beban kehidupan sehari hari terutama dibulan suci ramadhan.
“Alhamdulillah, pasar murah berjalan dengan aman dan lancar, ” Ucapnya.
Usai membuka Pasar Murah dan Bazar Gubernur Lampung Arinal Djunaidi didampingi Pj. Bupati Lampung Utara Aswarodi menyerahkan bantuan sosial berupa kursi roda bagi penyandang disabilitas dan paket sembako untuk masyarakat Kelurahan Sindang sari dan meresmikan program kampung baznas sektor peternakan Desa Madukoro baru Kecamatan Kotabumi Utara.
(Andrian Folta)
