Sementara itu, pembimbing tesis mahasiswi asal Patani, Thailand Selatan itu, Dr. Faurani mengatakan hasil penelitian Suhailah dapat diaplikasikan di Kampus Biru IIB Darmajaya. Terlebih, penelitiannya soal kepuasan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan online di era Covid-19.
Faurani juga menjelaskan penelitiannya dilaksanakan di IIB Darmajaya dengan mengambil sampel mahasiswa Program Studi Manajemen. Ini sangat baik, di samping ada beberapa revisi dalam penelitiannya, terutama dalam teknik penulisannya. “Namun secara keseluruhan semua penguji memberikan nilai A. Semoga, Suhailah mampu mempromosikan IIB Darmajaya di negara asalnya Thailand dan bisa membawa nama baik almamater di kampung halamannya kelak,” kata Faurani.
Sedangkan Suhailah sendiri mengaku sangat bangga dan terharu bisa menyelesaikan pascasarjana di IIB Darmajaya. Dia mengatakan lingkungan belajar di kampus terbaik pertama di Sumbagsel versi webometrik ini sangat menyenangkan. “Teman-teman mahasiswa, karyawan, dan semua dosen sangat baik dan sangat membantu selesainya studi saya. Mohon maaf kepada semua dosen, terutama pak Rektor IIB Darmajaya yang sudah memberikan beasiswa kepada saya. Insya Allah saya tidak akan pernah mengecewakan Darmajaya,” kata perempuan yang mahir berbahasa Indonesia dan bahasa Inggris ini. (**)
