Aceh Barat –
Berbekal nawaitu dan keikhlasan Hati, Babinsa Posramil 05/PC Kodim 0105/Abar Koptu Muhammad Nazir rela ikut terjun ke lumpur kendati di hari libur guna membantu membajak Sawah menyiapkan proses ketahanan pangan di lahan milik salah satu Petani Abdullah (54) warga Desa Lango Kecamatan Pante Ceureumen, Minggu (13/11/2022)
Sebagai upaya mendukung dan mensukseskan program ketahanan pangan nasional, Babinsa dituntut harus turun langsung membantu para Petani baik dalam tahapan optimalisasi lahan, pembibitan, penanaman, perawatan hingga proses pemanenan.
Layaknya yang dilakukan oleh Koptu Muhammad Nazir, kendati di hari libur, Dirinya tetap menyumbangkan tenaganya demi meningkatkan kesejahteraan Petani.
“Demi memakmurkan Petani, bagi Kami tidak mengenal hari libur. Justru di hari libur Kami manfaatkan untuk tetap berada di tengah – tengah masyarakat. Mensejahterakan masyarakat adalah prioritas Kami”, kata Babinsa
Di lokasi yang berbeda, Danposramil 05/PC Pelda Adlin Lubis mengungkapkan, ini sudah menjadi tugas dan tanggung jawab Bintara Pembina Desa (Babinsa) yakni salah satunya dengan turun langsung ke Sawah. Apalagi kemahiran Babinsa dalam mengoperasikan Alsintan Hand Tracktor sangat mempercepat waktu dan juga dapat mengefisienkan tenaga para Petani dalam menyiapkan sektor pertaniannya.
“Kehadiran Koptu Muhammad Nazir patut diapresiasi dan digetok tularkan kepada rekan – rekan Babinsa ataupun warga binaan yang lain. Pasalnya, Dirinya rela turun ke sawah walaupun seragamnya penuh bercak lumpur. Kepentingan masyarakat diutamakan diatas kepentingan pribadi maupun keluarga. Dengan demikian, hubungan Babinsa bisa semakin akrab dan manunggal”, ungkap Danpos
Pantauan di lokasi, sembari membajak Babinsa juga memberikan secercah arahan – arahan agar para Petani lebih giat lagi dalam mengolah lahan pertaniannya. Jika menemukan kendala – kendala agar bisa dikoordinasikan atau dikomunikasikan dengan Babinsa ataupun pihak terkait guna mencari solusi. Tak pelak, apa yang dilakukan Babinsa hari ini sangat memotivasi Bapak Abdullah. (*)