Bandar Lampung (LV) —
Anda luar biasa! Inilah komentar yang dapat kita pekikkan pada duo pendonor darah kini resmi pecah rekor 100 kali berdonor darah. Bagi sesama, setetes darah Anda menyelamatkan jiwa manusia, sesuai moto PMI, Palang Merah Indonesia.
Adalah Letnan Kolonel Infanteri Imam Syafei, yang saat ini sehari-sehari bertugas sebagai Kepala Staf Komando Distrik Militer Kasdim 0410/Kota Bandarlampung, sukses donor ke-100 usai mentransfusikan darahnya di Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Lampung, Jl Sam Ratulangi 105, Kelurahan Penengahan, Kedaton, Bandarlampung, Rabu (15/9/2021).
Saat berdonor, perwira menengah TNI ini “dikawal” langsung oleh Kepala UTD PMI Provinsi Lampung, dr HM Aditya MBiomed. Keduanya pamer senyum.
“Alhamdulillah bisa silaturahim (dengan) Bapak Letkol Imam Syafei Kasdim Bandar Lampung, donor darah yang 100 kali, baru tugas 1 bulan. Makasih banyak Komandan yang mirip artis India tapi kelahiran Lubuk Linggau, bangga sesama anak Musi,” ujar terkesan dan bangga Aditya, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Bandarlampung ini, disitat dari unggahan media sosialnya.
Sebelumnya, Aditya sendiri senada rekor, pecah ke-100 usai donor Senin (13/9/2021) lalu. Alhamdulillah donor ke-100, infonya saat itu. “Tapi bingung donor PK (plasma konvalesen) atau biasa, karena stok PK lagi banyak, eh ada pasien COVID-19 dari RSAM (Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek) perlu darah, ya akhirnya donor biasa tapi ambil 450 mililiter ya mbak. Makasih juga jepretan sama tidak sakit nusuknya hehehe,” terang dokter sembari berseloroh, Senin lalu.
Rekor bersama Aditya dan Imam Syafei bak melengkapi kabar rekor 118 kali donor darah sosok Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Lampung Komisaris Besar Polisi Zahwani Pandra Arsyad, yang juga untuk pertama kali mendonor plasma konvalesen di UTD PMI Provinsi Lampung, pada 30 Agustus 2021 lalu.
“Ini pertama kali saya mendonorkan plasma, untuk bantu saudara kita dalam berjuang lawan COVID-19. Untuk donor darah sendiri saya sudah 118 kali,” ujar Pandra kala itu.
PMI Lampung, setelah pernah buat heboh jagat donor darah Tanah Air usai sukses meluncurkan Donorku, aplikasi digital sistem informasi donor darah berbasis Android pertama di Indonesia, 15 November 2017, juga meluncurkan gerakan Siger Donor Darah (Saatnya Ikut Bergerak untuk Rakyat yang Membutuhkan Donor Darah), platform gerakan sosial kemanusiaan nan pentingnya kontribusi pendonor darah untuk membuat dunia tetap bekerja, dengan menyelamatkan nyawa dan memperbaiki kesehatan.
Gerakan menarget satu pendonor rutin per tiga bulan sekali ini, diluncurkan Ketua PMI Lampung Riana Sari, bersama Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, 21 Juni 2021. Dibarengi penobatan Duta Donor Darah Lampung bagi yang telah 113 kali berdonor darah, pemberian simbolis penghargaan bagi 26 Pendonor Sukarela 75 kali, 84 Pendonor Sukarela 50 kali, 349 Pendonor Sukarela 25 kali dan 1.445 Pendonor Sukarela 10 kali. Serta, penghargaan kelompok donor terbaik masa pandemi COVID-19 ke PTPN VII, RM Bunda, Masjid Al-Falah, dan Hotel Golden Tulip Springhill.
“Darah, merupakan satu-satunya komponen dalam pengobatan yang tak dapat diproduksi oleh pabrik obat, selain melalui donor darah,” ungkapan mengoyak adrenalin, penggalan pidato Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, pada momen peluncuran gerakan sosial Siger Donor Darah Senin 21 Juni lalu itu. [red/Muzzamil]
541 kali dilihat
