Terus Gotong Royong di Perehaban Mushola Al -Falaq

NASIONAL

Blora, lampungvisual.com-
Tiada hari tanpa gotong royong di perehaban sebuah mushola di desa Jurangjero, Kecamatan Bogorejo, dimana perehaban itu termasuk salah satu sasaran fisik yang diprogramkan dalam TMMD Reguler ke-104 Kodim 0721/Blora yang secara resmi dibuka tanggal 26 Februari 2019.
Sertu M. Wiyono, salah seorang anggota Satgas TMMD mengemukakan, sejak Mushola Al – Falaq disentuh di hari pertama, antusias warga untuk berbaur dengan TNI merehab Mushola yang menjadi andalan warga di sekitarnya, sangat tinggi. ”Melihat antusias warga yang begitu tinggi, saya yakin target akan terpenuhi sebelum TD ditutup,” ungkapnya.
Begitu TMMD dibuka, meski pengerjaan mushola itu dilakukan sejak Pra, sejumlah Satgas TMMD dan warga terus kebut perbaikan Mushola Al Falaq. Harapannya, jika perehaban tuntas, Satgas dan warga lainnya bisa segera menyentuh bangunan lainnya yang menjadi target TMMD. ”Tanpa mengabaikan kualitas, semakin cepat perbaikan Mushola Al – Falaq akan semakin baik,” ungkap Sertu Wiyono.
Bagi sejumlah warga Desa Jurangjero, Kecamatan Bogorejo mempunyai pengalaman baru sejak di desa itu ada gelaran TMMD Reguler ke-104 Kodim 0721/Blora. Yakin, disetiap harinya bisa kerja maupun makan bersama Tentara Kodim Blora.
Narto  (48), salah seorang warga Jurangjero yang selalu rajin ikut kerja bakti bersama Tentara dan warga lainnya mengatakan, seumur-umur bisa kerja bareng bersama Tentara baru dialami sejak di desanya ada TMMD. ”Mungkin tidak saya pribadi yang mempunyai pengalaman seperti itu, melainkan banyak warga di Desa Jurangjero mengalami hal serupa,” ungkapnya kepada Tim pendim 0721/Blora.
Apa yang dikatakan Narto tampaknya tidak dibuat-buat, pasalnya dari pantauan, terkait gelaran TMMD Reguler di Desa Jurangjero, di setiap harinya tampak  kebersamaan antara TNI dan warga di sejumlah proyek fisik yang menjadi sasaran TMMD. Tidak hanya saat bekerja, mereka (TNI dan warga) juga selalu bersama-sama saat istirahat dan makan.
Seperti halnya saat sarapan pagi di rumah Karjan (52), salah seorang warga Jurangjero, terlihat  pemandangan yang begitu akrab, seolah tidak ada jarak antara TNI dan warga masyarakat. ”Melihat keakraban bapak-bapak TNI dengan warga selama ini, warga desa Jurangjero merasa sangat senang dan terasa seolah-olah anggota TNI Kodim Blora bagian dari keluarga besar warga Desa Jurangjero. Untuk Saya pribadi, merasa mendapat kehormatan bisa makan bersama Tentara. Pengalaman seperti ini jarang terjadi,” ungkap karjan.
Penulis: Pendim 0721/Blora
Editor  : Susan

Baca Juga:  Perkuat Listrik Kalteng, PLN Bangun PLTMG Bangkanai 2 Rp 1,9 Triliun

 502 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.