TMMD 110 Bojonegoro, Milenial Harus Bantu Pemasaran Tikar Tradisional

JAWA TIMUR

Bojonegoro, lampungvisual.com – Anggota Satgas TMMD ke-110 Kodim 0813/Bojonegoro, ikut Membantu seorang pengrajin tikar tradisional atau tikar yang terbuat dari semak belukar pandan yaitu Kamijah (42) warga RT.6 RW.3, Desa Jatimulyo Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegeoro mengangkut Tikar Pandan ke atas truk untuk di setor ke pasar di Lamongan.

Penjualan tikar pandan memang tidak mudah harus memiliki pasaran yang juga tempatnya jauh hingga ke luar Kabupaten Bojonegoro.

Baca Juga:  Bersama Jamaah Tahlil, Satgas TMMD Kodim Bojonegoro Sampaikan Imbauan Prokes

Hal ini membuat koptu Aris Widodo salah satu personel TMMD ke-110 mengingatkan kepada para remaja atau milenial agar bisa membuka membukakan lapak secara online untuk penjualan tikar pandan atau biasa disebut kloso ini.

“Para milenial di desa Jatimulyo ini seharusnya bisa membantu membukakan peluang pasar untuk menjual karya tradisional para warga yang ada di Desa Jatimulyo ini ke ke dunia luar,” jelas Koptu Aris Widodo,Sabtu (27/02/2021).

Baca Juga:  Satgas TMMD 110 Bojonegoro Bantu Pindahkan Rumah Warga Tambakrejo

Ketika tikar pandan ini dapat dipasarkan hingga ke luar pulau atau keluar daerah dan ada pelaku yang hobi dengan karya tradisional masyarakat maka harganya pun akan lebih tinggi

Jika harga pasaran tikar pandan ini mampu lebih tinggi maka akan membantu meningkatkan perekonomian masyarakat di Desa Jatimulyo. (Pendim 0813)

 174 kali dilihat