Lamongan – Pelaksanaan TMMD ke-109 di Desa Tebluru,Kecamatan Solokuro,Kabupaten Lamongan ternyata juga ber – efek pada para pelaku UMKM.Salah satu UMKM yang terbantu adalah pengrajin kayi dan para tukangnya.
Mereka mendapatkan orderan selama kegiatan fisik TMMD dan menjadi sebuah hal positif karena penghasilan mereka daoat bertambah.
“Alhamdulillah kami juga dapat terbantu, bisa mengerjakan bangunan fisik dari Program TMMD,” kata Rokib salah satu pengrajin kayu.
Ia menjelaskan, selain daoat membantu dirinya sebagai oengrajin.Tukang di desa – desa setempat juga ikut merasakan. “Inilah yang perlu kita gerakkan.Perekonomian kita semakin bisa efektif manakala kita mencintai produk atau hasil karya dalam negeri sendiri,” jelas Rokib.
Itu juga disambut baik oleh Dansatgas TMMD ke -109 Letkol Inf Sidik Wiyono, dirinya menilai jika roda ekonomi masyarakat harus terus berjalan meski kita dalam keadaan pandemi yang belum tau kapan berahirnya.”Roda ekonomi harus terus berjalan,dan salah satu kekuatan kita adalah UMKM dan dari sektor pertanian yang menjadi ketahanan pangan bangsa kita,”terang Dandim 0812 ini.
Lebih jauh Dandim memaparkan, untuk itulah TNI-AD terus mengupayakan apa yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat.”Dengan adanya TNI Manunggal Membangun Desa , saya optimis masyarakat desa mampu melalui efek pandemi ini.Kita harus senantiasa bergotong royong,dan optimis.Bangsa indonesia adalah bangsa yang kuat,”papar Dandim.
395 kali dilihat
