Warga dan Satgas TMMD KE-113 saling bahu membahu Membangun Pembukaan Jalan Sepanjang 1.100 KM.

Warga dan Satgas TMMD KE-113 saling bahu membahu Membangun Pembukaan Jalan Sepanjang 1.100 KM.
PESISIR BARAT

Pesibar, (LV)
Berpuluh-puluh tahun tak memiliki jalan penghubung antar wilayah dalam desa, warga Pekon Suka Maju, Ngaras, Pesisir Barat (Pesibar) merasa bangga dan berterimakasih Berkat bantuan personel TNI, akhirnya tercapai impian masyarakat untuk membuka jalan baru.(15/05/2022)

warga setempat sebelumnya hanya menggunakan jalan setapak untuk menuju ke pemukiman lain yang dipisahkan oleh kebun milik masyarakat setempat.

Pembukaan badan jalan sepanjang 1,1 kilometer (km) dengan lebar 6 meter kini mulai di kerjakan masyarakat dan TNI untuk menghubungkan dua pemangku, yaitu Way Sesah Bawah dengan Way Sesah Atas.

Baca Juga:  Peringati Hut ke 63 Karang taruna Pesibar akan dilaksanakan tgl 25-26

Kegiatan ini dilakukan dalam rangka Tentara Nasional Indonesia Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-113 yang di tempat kan Pekon Suka Maju kec,ngaras kabupaten pesisir barat.

Selain jalan, TMMD membangun saluran air bersih sepanjang 4,1 km,dan pembangunan gorong-gorong sebanyak tiga unit dengan ukuran berpriasi,d an merehabilitasi masjid.

Wakil bupati (Wabup) Pesibar, A Zulqoini Syarif, mengapresiasi kinerja Kodim 0422 Lampung Barat/ pesisir barat yang rela menyisihkan waktu, tenaga, dan materi demi pembangunan untuk kemajuan masyarakat setempat khusus nya.

Baca Juga:  Bunda Literasi Pesisir Barat Dikukuhkan

Menurutnya kegiatan ini tak hanya bernilai positif, tetapi juga mengajarkan masyarakat tentang kekuatan gotong-royong yang bisa membuat segala sesuatu menjadi ringan dan mudah.

Sementara masyarakat sekitar, Rahmatullah, mengungkapkan kegiatan TMMD ini sangat membantu warga Pekon Suka Maju dalam menopang kehidupan sehari-hari.

“Dengan dibangunnya jalan, aliran air bersih, gorong-gorong, dan rehabilitasi masjid, masyarakat setempat menjadi mudah untuk beraktivitas yang saat ini memiliki fasilitas yang layak,” jelasnya.

Sementara, Nurhasanah (47), warga lainnya mengungkapkan jalur tersebut merupakan jalan penghubung yang mana digunakan warga untuk mengangkut hasil pertanian seperti sawit.

Baca Juga:  Pj.sekda pesibar serahkan bantuan 10 unit kursi roda terhadap penyandang disabilitas.

“Kami warga sini merasa bangga dan senang, karena jalan sudah mulai bagus,” ucapnya. (Pidodo)

 277 kali dilihat