Warga Desa Ngepoh Mulai Bergerak

JAWA TIMUR

Tulungagung,lampungvisual.com-
38 Tahun lebih TMMD telah dilaksankan oleh TNI sejak Tahun 1980. Program TMMD yang dulunya ABRI Masuk Desa, kini berubah menjadi TMMD yang ternyata masih sangat dibutuhkan oleh masyarakat pada daerah terpencil, terpelosok maupun tertinggal. Kenapa program tersebut sangat dibutuhkan? Itu karena bukti di apangan sangat membantu masyarakat desa dalam menerima program tersebut serta sangat besar sekali manfaatnya.

“Saya Berharap agar program TMMD terus berlanjut dan berjalan karena masyarakat dapat merasakan manfaatnya. Program TMMD benar–benar membantu masyarakat di pedesaan. Selain dari sisi pembangunan infrastruktur, juga dari sisi kebersamaan warga sangat terlihat sekali. Tentu hal tersebutlah yang harus terus dijaga agar dapatnya kehidupan masyarakat desa ngepoh menjadi makmur,” harap Sunaryo, Minggu (12/7/2020).

Baca Juga:  LAGI, SATU UNIT GORONG-GORONG SELESAI DIBUAT SATGAS TMMD 107

Sumber Daya Manusia dan Sumber daya alam yang belum terbangun secar menyeluruh, dengan adanya TMMD di Desa Ngepoh akhirnya menjadi tersentuh. Masyarakat banyak menimba Ilmu dari TNI sekaligus mencontoh TNI. Karena dari TNI inilah banyak hal yang diberikan kepada masyarakt dalam melaksanakan kehidupan berbudaya dan bermasyarakat.

Semua itu untuk menjalin silaturohmi yang lebih kuat agar masyarakat dapat mengembangkan dirinya di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Jangan sampai menjadi masyarakat yang mandek atau tidak berkembang secara pengetahuan maupun secara ekonomi.

Baca Juga:  Sinergi, Satuan Tugas TMMD Bojonegoro Bantu Warga Membelah Belah Kayu

“Adanya TMMD merubah jati diri masyarakat yang diam menjadi bergerak ke depan demi kemajuan diri maupun desa secara luas. Hal ini dimaksutkan, masyarakat yang sebelumnya masa bodoh kini sudah mulai mau memberikan pemikiran dan pendapatnya. Ataupun sudah mau bergerak lebih bersemangat dalam membangun ekonominya dengan cara meningkatkan kerja sesuai dengan bidang dan kemampuanya,” jelas Sunaryo, Minggu (12/7/2020). (*)

 339 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.