Tanggamus,(LV)-
Seminar Wpone yang ke dua diadakan di Hotel 21 Gisting. Dengan tema ” Mengelola Keuangan dengan Cerdas melalui tekhnologi baru perdagangan Kuantitatif”
WPONE (World Pay One) dompet digital dengan Web3.0 dan AI (Artifial Intelegent), kini merambah Lampung.
Lewat WPONE,masyarakat yang bergabung bisa memperoleh pendapatan mandiri tanpa harus trading atau melakukan hal lainnya. Cukup membuka deposit minimal senilai Rp 500 ribu, maka passif income bakalan mengalir deras ke dompet digital anda.
Hal tersebut,dipaparkan oleh beberapa Narasumber yang hadir pada saat itu antara lain ; Adat Musadat,Syaifudin,Kusni/Uje dan M. Yusuf
untuk mengenalkan WPONE di Tanggamus Lampung kepada masyarakat Tanggamus. Perlu diketahui disini WPONE adalah dompet digital dari Colorado, Amerika Serikat,” dijelaskan Oleh, Minggu(26/1/2025) di Hotel 21, Gisting.
Syaifudin menyebutkan tujuan dibuatnya WPONE adalah memberikan kesempatan seluas-luasnya masyarakat Tanggamus Lampung bahwa dari Gadget (Handphone) bisa memperoleh pendapatan atau uang. Dimulai secara global pada 1 Mei 2023 dengan izin resmi dari USA. “Sudah merambah ke berbagai belahan dunia.
Khusus di Indonesia baru setahun lebih mapir. Nah bagi yang sudah memakai WPONE, mereka terbantu secara ekonomi. Hanya absen setiap hari dapatkan dollar (USDT) kemudian konversi ke rupiah. Dengan modal deposit Rp 500 ribu lewat akun gadget. Syaratnya minimal berumur 25 tahun. Deposit hanya sekali seumur hidup,” ucapnya.
Dia menyebutkan bahwa rata-rata pendapatan warga yang sudah bergabung di WPONE lebih dari UMK di Indonesia. Warga Lampung yang sudah bergabung, banyak yang telah berhasil. Sebagai mentor di Tanggamus Lampung ,WPONE harus dipublikasikan lebih luas. Sebab Kabupaten Tanggamus, target yang sudah dicapai -+ 1.500 lebih penggunna yang mengakses aplikasi WPONE, dibulan Januari tahun 2025 ini.
“Kenapa dimulai di Tanggamus, karena berharap dengan hadir nya WPONE diTanggamus khusus nya,bisa membantu pendapatan serta perekonomian masyarakat nya terbantu.
Kemudian kami akan melanjutkan berbagi informasinya ke beberapa Kabupaten Kota yang berada diwilayah Provinsi Lampung.
Hingga awal seminar ini diadakan hingga berakhir nya acara ini di Hotel 21 Gisting,alhamdulillah Antusias masyarakat yang hadir menyambut positif dengan kegiatan seminar WPONE ini ” ucapnya.
Ditambahkan oleh M.Yusuf yang seorang Purnawirawan Polri dengan pangkat terakhir Kompol,memastikan bahwa WPONE bukan money game. Bukan multi level marketing (MLM). “Jangan terkecoh atau atau mendapatkan dari sumber yang salah.
Sebab Saya sendiri sudah menikmati hasilnya. Saya ketika memasuki masa pensiun dari Kepolisian, Alhamdulillah mempeorleh pendapatan sekitar Rp30 juta/bulan. Dengan Modal Awal hanya Rp 500 ribu. Saya tidak ngapa-ngapain. Tidak trading atau jual beli kripto,” jelasnya.
Dia bersyukur momentum berharga WPNOE hadir di Kita Tanggamus. Dia mengajak masyarakat Apa salahnya mencoba sesuatu yang belum pernah dicoba. Sebab di WPONE tak perlu banyak analisa keuangan. Sampaikan ke kawan-kawan, rekan dan keluarga. Apalagi aplikasi WPONE sudah ada di Playstore. “Cukup membuat akun, dan coba deposit. Nanti rasakan hasilnya,” jelasnya.
Di satu sisi, secara legalitas dari negara asalnya juga telah teregistrasi. Hampir semua provinsi sudah ada pengguna WPONE.
Hari ini bahkan seminarnya selain di Tanggamus Lampung,sudah menyebar dibeberapa Provinsi Di Indonesia.
Sementara, Adat Musadat, leader atau mentor WPONE lainnya di Kota Tanggamus, Lampung menambahkan sangat bersyukur bisa hadir dalam rangka memberikan informasi tentang WPONE. Aplikasi ini kalau dimaksimalkan bisa memperbaiki ekonomi keluarga dan masyarakat. “Harapannya kami (para mentor),jelas dengan hadirnya WPONE dapat memperoleh respon positif. Kami akan terus tebarkan dan siarkan program WPONE ini,” ucapnya. (N.Heriyadi)
