Bandar Lampung (LV) – Hujan yang mengguyur kota Bandar Lampung hari ini, Kamis (21/1) mengakibatkan 25 rumah dan 1 Masjid terendam banjir.
Intensitas hujan yang tinggi pekan ini, mengakibatkan aliran air sungai dan talut meluap, Salah satu kejadian Jalan Nangka Gg. Flamboyan Sepang Jaya kecamatan Labuhan Ratu. luapan talut diwilayah tersebut membuat sejumlah pemungkiman pingiran talut terkena rendaman banjir.
Masjid Al Furqon Sepang jaya terpaksa tidak dapat difungsikan sebagai tempat ibadah akibat banjir, karpet dan beberapa perabotan terpaksa harus diamankan.
Terlihat Warga dan Serda gaguk triyatno Babinsa sepang jaya, bahu membahu mengamankan beberapa fasilitas mushola agar tidak rusak.
Disisi lain, Salah seorang warga, Nung (53) mengatakan dirinya bersama warga yang terkena banjir, terpaksa tidak mampu menyelamatkan barang dan surat surat penting seperti ijazah dan lainnya.
“Hujan dari tadi jam 4 sore sampe sekarang belum juga reda, rumah saya kerendem banjir, gak ada yang bisa diselamatkan peralatan elektronik bahkan ijazah pun terendam banjir, air tiba – tiba meluap dan masuk kerumah”, Ujarnya dengan wajah yang sedih.
Edi Purwanto Selaku Ketua RT 01 LK 01 Sepang Jaya kecamatan Labuhan Ratu mengatakan penyebab banjir dikarenakan gorong-gorong menjadi kecil.
“Sesudah jembatan itu, irigasi menjadi mengecil jadi 1 meter dan pondasi di seberang jalan by pas menjorok ke kali menjadi 1 meter, kurang lebih 25 rumah dan 1 Masjid terkena dampak banjir”, Ujarnya.
Hingga saat ini warga harus mengungsi ditempat yang aman, Warga berharap kedepan Pemerintah Kota khususnya Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) Provinsi Lampung perlu adanya normalisasi talut karena terdapat penyempitan akibat pembangunan dan fasilitas gorong-gorong yang membuat air tidak lancar. (Ang)
538 kali dilihat
