Lanjut syarat pendaftaran. Biar enak, ingat syarat daftar Program KIP Kuliah 2020, ingat lagu Balonku. Ada lima.
Satu, penerima KIP Kuliah adalah
siswa SMA/sederajat yang lulus atau akan lulus pada tahun berjalan atau telah dinyatakan lulus maksimal dua tahun sebelumnya, serta memiliki NISN, NPSN dan NIK yang valid;
Dua, memiliki potensi akademik baik tetapi memiliki keterbatasan ekonomi yang didukung bukti dokumen yang sah;
Tiga, siswa SMA/SMK/MA/sederajat yang lulus pada tahun berjalan dengan potensi akademik baik dan mempunyai Kartu KIP;
Empat, siswa SMA/SMK/MA/sederajat yang lulus pada tahun berjalan dengan potensi akademik baik dan mempunyai Kartu Keluarga Sejahtera;
Lima, lulus seleksi PMB dan diterima di PTN/PTS pada Prodi dengan Akreditasi A atau B, dan dimungkinkan dengan pertimbangan tertentu pada Prodi dengan Akreditasi C.
Ngomong-ngomong, apa keunggulan dari KIP Kuliah ini? Sedikitnya tercatat ada empat. Jumlahnya lebih banyak dari Bidikmisi, lebih dari 400 ribu orang untuk tahun 2020 ini dimana Bidikmisi 2019 cuma buat 130 ribu beasiswa.
Lalu, KIP Kuliah 2020 ini lebih banyak memberi akses ke pendidikan vokasi. Juga, Sistem KIP Kuliah terintegrasi dengan program Kampus Merdeka dan Merdeka Belajar di Perguruan Tinggi.
KIP Kuliah dibagi dua kelompok, yaitu KIP Kuliah, dan KIP-Kuliah Afirmasi. KIP Kuliah Afirmasi antara lain meliputi Bantuan Biaya Program ADik (Afirmasi Pendidikan Tinggi) untuk ADik Papua, ADik Papua Barat dan ADik 3T.
