Way Kanan, Lampungvisual
Untuk meningkatan keahlian petugas dalam menangani bencana alam di kabupaten Waykanan, Dinas Sosial dan Badan penanggulangan bencana ( BPBD) setempat melaksanakan kegiatan pendidikan dan latihan bagi 40 orang satgas penanggulangan bencana kecamatan Blambangan Umpu dan Negeri Agung dan 40 orang Taruna siaga bencana (Tagana).
Kegiatan yang dipusatkan di kampung wisata Gedung Batin Kecamatan Blambangan umpu itu dibuka oleh Stafg ahli Juanda mewakili Bupati Waykanan Raden Adipati Surya, berlangsung selama 3 hari dari (senin 6 s/d 9/11). Turut hadir Kadis Sosial Pardi dan Kepala BPBD Rusli Arsyad.
Juanda dalam arahan nya berharap agar peserta yang terpilih untuk serius mengikuti latihan dan mendengarkan arahan dari pelatih dan narasumber.
“saya berharap peserta sungguh sungguh dan serius dalam mengikuti acara diklat ini. Karena ini kesempatan berharga yang tak datang setiap saat. ” Pesan Juanda.
Kepada para pelatih dan narasumber staf ahli bupati itu mengucapkan trimaksih dan penghargaan serta apresiasi mendalam atas kesediaan menurunkan ilmu kepada peserta diklat.
Terpisah Kadis Sosial Waykanan mengatakan pelatihan bersama ini dimaksudkan bahwa tagana dan satgas penanggulangan bencana. Sehingga singkronisasi antara tagana dan satgas harus selalu di latih karena informasi yang mereka kumpulkan merupakan titik awal bagaimana melakukan penangananan pasca bencana.
“Dengan adanya singkronisasi dan koordinasi awal dan akurasi data korban bencana dilapangan yang diberikan tagana dan satker Pb. Penangaan pasca bencana akan lebih akurat dan efektif sehingga dampak bencana bisa diminimalisir. ” pungkas Pardi.
Laporan: Fikri
3,532 kali dilihat
