Bandar Lampung : lampung visual.com-
Tidak selamanya pekerjaan positif menghasilkan hasil yang menyenangkan, Menurut ketua Umum Brantas Narkotika Maksiat ( BNM RI ) Fauzi Malanda RdB didampingi Wasekjen Oka Prasmadhitama SE.MM di ruang kerja nya. Senin (20/1/2020)
Apa yang dimaksud pernyataan diatas, yaitu tidak lain himbauan kami kepada Institusi Kepolisian terutama Jajaran reserse narkoba dimanapun di Nusantara ini Untuk Selalu lakukan Pemeriksaan Urine anggota secara dadakan, hal ini untuk membuktikan kepada masyarakat agar jangan berprasangka negatif terhadap Institusi ini
Jika pemeriksaan itu dilakukan secara dadakan maka bagi yang negatif tentunya bisa menyenangkan, namun bagi yang urine nya positif tentunya sangat tidak menyenangkan
BNM RI Minta kepada Kapolda Untuk Melakukan pemeriksaan urine ini di semua tingkatan dan seluruh jajaran anggota nya, dimulai dari tingkat Tamtama, bintara hingga para perwiranya, jika ini dilakukan maka dapat dipastikan mendapat apresiasi dan penghargaan dari masyarakat, seperti pepatah mengatakan, Bersihkan dahulu tempat kita baru kita bersihkan tempat lain
Kami dari Organisasi Brantas Narkotika dan Maksiat (BNM RI) Siap menjadi pengawas eksternal dalam pemeriksaan Urine anggota ini, hal ini agar Transparansi di tubuh institusi terlihat Oleh masyarakat,
Negeri kita darurat narkoba, pemberantasan harus ditingkatkan dan peran masyarakat juga harus lebih diikutsertakan tak kan tuntas masalah narkoba hanya mengandalkan Kepolisian dan BNN, dan juga BNM RI Mengharap jangan mencari keuntungan dalam penanganan kasus narkoba, jangan perjual belikan pasal serta alat bukti, hanya untuk kepentingan Oknum, yang selalu dan masih terjadi, BNM RI Hanya melihat selama ini Baru anggota yang diberhentikan secara tidak hormat, tapi kami belum melihat adanya Oknum pemeriksa narkoba yang diberhentikan karena bermain dengan Uang terhadap tersangka, Sudah sangat baik kah ? Mereka, atau ada apa dengan semua ini. (*)
1,556 kali dilihat
