PANARAGAN, (LV)-Kabupaten Tulang Bawang Barat merupakan daerah yang bisa dibilang baru gede, namun sudah memiliki destinasi wisata yang bisa mengundang pengunjung. Dua gedung monumental yakni Masjid 99 Cahaya dan Sesat Agung atau Balai Adat merupakan salah satu destinasi wisata yang ramai pengunjung Perancang desain yakni arsitektur yang bernama Andramatin terbukti mampu merancang bangunan yang dapat memukau para pengunujung dikala melihat kedua bangunan yang dikelilingi danau buatan itu.
Lokasi wisata rohani yang dikenal dengan komplek dunia akherat tersebut, kini menjadi alternatif bagi masyarakat untuk berwisata, baik saat hari libur, terlebih saat hari raya seperti sekarang ini. Obyek wisata tersebut selalu dipadati pengunjung yang ingin menyaksikan atau menikmati keindahan Masjid 99 Cahaya Asmaul Husna, dan Balai Sesat Agung yang merupakan icon terbaru di Bumi Ragem Sai Mangi Wawai.
Para pengunjungmeliputi anak-anak, remaja, hingga orang dewasa nampak tidak mau ketinggalan berkunjung ke tempat ini..“Saya sangatsalut dengan kemajuan kabupaten Tulang Bawang Barat, dulu tempat inilaksana hutan belantara, sekarang sudah menjadi destinasi wisata yang indah,” ujar, Sunardi warga setempat, Jumat (1-9-17).
Pria hitam manis ini menilai, pemkab Tulang Bawang Barat terbukti mampu mewujudkan harapan masyarakat untuk memiliki tempat wisata.
Pengunjung yang datang ke tempat ini dari berbagai penjuru daerah dan bukan hanya warga setempat, namun dari luar daerah juga menyempatkan diri berkunjung ke tempat tersebut. Salah satunya Wagiman yang mengaku berasal dari Kabupaten Lampung Timur. Dia takkan melewatkan kesempatan untuk berfoto selfie di sekitar lokasi bangunanyang megah tersebut. “Saya merasa puas bisa berkunjung ke masjid ini mas, karena objeknya bagu untuk saya abadikan kama saya selie di tempat ini,”ujarnya.
Pemandangan yang dapat menarik perhatian pengunjung adalah nampak danau yang mengelilingi masjid dan Sesat Agung dengan dihiasi tanaman yang tumbuh di taman-taman tersebut menambah keasrian komplek dunia akherat itu.
Laporan : Jamaludin
Editor : Gati Susanto
1,071 kali dilihat
