Hasil Program TMMD Dirasakan Warga Desa Tebluru Meski Belum Selesai

KODIM LAMONGAN

Lamongan – Kodim 0812/ Lamongan telah menggelar TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke 109 Tahun 2020 di Desa Tebluru Kecamatan Solokuro Kabupaten Lamongan dengan membawa 13 sasaran Fisik yang telah di kerjakan.

Sasaran fisik tersebut salah satunya pipanisasi yang telah dikerjakan oleh satgas dan warga sepanjang 950 meter untuk mengairi lahan pertanian yang begitu luas milik petani di Desa Tebluru untuk Meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta memantapkan kesadaran berbangsa dan bernegara, bela negara dan disiplin Nasional.

“Saat ini dilokasi sedang dilakukan penggalian tanah serta pemasangan pipa oleh satgas dan warga Secara gotong royong agar pekerjaan pipanisasi segera selesai sehingga akan dapat dimanfatkan oleh petani untuk mengairi lahan pertanianya. Karena kebetulan saat ini lagi musim kemarau sehingga petani sangat membutuhkan sekali dengan adanya air untuk mengairi lahan dan tanamanya,” jelas Praka Bagas, Kamis (1/9/2020).

Baca Juga:  Dari TMMD. Ini hasil Jerih payah yang kita emban selama 1 Bulan

Sementara itu, Suhadi petani warga Desa Tebluru juga mengatakan,”Saya sangat berterimakasih sekali kepada TNI yang telah memberikan bantuan pipanisasi kepada petani, karena bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami. Karena bila musim kemarau kami para petani sangat kesulitan air untuk mengairi lahan pertanian.”

Dengan adanya bantuan dari TMMD melalui program pipanisasi telah membuat semangat kami untuk terus bekerja cukup tinggi, Karena kami mempunyai harapan lebih dengan lancarnya pengairan dilahan pertanian.

Baca Juga:  Logo Kodam V/Brw Dan Korem 082/CPYJ menjadi kenangan Prasasti TMMD 109

Tujuan dari TMMD untuk mensejahterakan masyarakat memang bukan omong kosong tetapi meru pakan bukti nyata dan sangat dirasakan hasilnya oleh warga Desa. Hal tersebut tidak hanya oleh petani namun juga oleh seluruh warga. Karena Infrastruktur yang dibangun sangat bermanfaat serta memberikan kemajuan bagi tingkat perekonomian warga masyarakat. (*)