Jalan TMMD Reguler Brebes Membuat Usaha Bengkel Motor di Kalinusu Cerah

JAWA TENGAH

Brebes –
Salah satu warga Desa Kalinusu, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, yang merasa akan diuntungkan terkait pembangunan jalan di desanya melalui TMMD Reguler ke-109 Brebes, adalah Irfan (26), warga Dukuh Kutagaluh.

Pemuda yang merintis usaha bengkel motor di desanya itu, mulai mendapatkan tambahan rezeki dari kerusakan sepeda motor para anggota TNI Kodim 0713 Brebes yang sedang melaksanakan Pra TMMD, untuk membuka jalan tembus antar pedukuhan di desanya (Dukuh Karanganyar-Kedung Kandri), sepanjang 2,2 kilometer lebar 4-6 meter.

Baca Juga:  Lia Senang Karena Rumah Ayahnya Yang Sedang Dibangun TNI Akan Segera Jadi

“Selain dari TNI, beberapa sepeda motor milik orang luar desa yang masuk ke Kalinusu terkait TMMD, juga menjadi rejeki bagi saya,” ujarnya, Minggu (20/9/2020).

Irfan yakin bahwa, saat jalan TMMD yang membuka keterisoliran 100 KK di Kedung Kandri itu jadi, akan ada lalu-lintas roda dua dari Kedung Kandri yang akan lalu-lalang di depan bengkelnya, sehingga juga akan menjadikan potensi rejeki baru baginya.

“Tentu, sepeda motor warga Kedung Kandri yang mengalami kerusakan, akan menjadi rejeki baru bagi usaha saya karena jarak ke Desa Kalinusu hanya 10 menit jika jalan TMMD itu jadi,” imbuhnya.

Baca Juga:  Babinsa Jalin Komunikasi Dengan Gapoktan Desa Canden

Sebagai warga asli Kalinusu, Irfan menyatakan kasihan kepada warga yang tinggal di dusun/dukuh tetangganya itu. Pasalnya, tidak adanya akses jalan selama ini sehingga mereka dikatakan terisolir.

Untuk ke balai desa saja, harus memutar jalan 8 kilometer lebih selama 45 menit lebih, melewati sejumlah desa di kecamatan tetangganya (Bantarkawung), dilanjutkan ke wilayah Kecamatan Bumiayu, dan akhirnya tiba di Kalinusu. Dan tragisnya, mereka sebelumnya harus menyeberangi Kali Pemali dengan naik perahu.

Baca Juga:  Hal ini Yang Dilakukan Kades Haris di Lokasi Pengecoran Jalan TMMD Kodim Kendal

“Dengan dibangunnya jalan baru itu, benar-benar berkah bagi warga Kedung Kandri, karena segala aktivitas akan lancer termasuk anak sekolah,” pungkasnya. (Aan)