Jalur Darat Sulit Dijangkau, Transportasi Air Butuh Biaya Tinggi

TMMD

SINTANG – Kemajuan teknologi menghadirkan berbagai inovasi diberbagai lini termasuk di bidang transportasi seperti berbagai macam kendaraan beroda dua, beroda empat, pesawat dan juga berbagai kendaraan lainnya.

Akan tetapi, bagi masyarakat di Kabupaten Sintang yang dominan harus dilalui menggunakan jalur air, kendaraan transportasi air masih sangat berguna bagi warga menjalankan kehidupannya di berbagai lini.

Salah satunya adalah speed boat atau kapal cepat. Kapal cepat ini digunakan oleh masyarakat untuk banyak hal salah satunya adalah alat angkutan manusia maupun barang.

Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-109 Kodim 1205/Sintang tahun anggaran 2020 digelar di desa Tirta Karya-Wirayuda, Kecamatan Ketungu Tengah. Untuk mencapai daerah ini bisa menggunakan jalur darat maupun jalur air (sungai).

“Saat TMMD kemarin, kita menggunakan jalur air untuk mencapai lokasi sasaran. Lebih cepat meskipun kalau dihitung biaya transportasi pasti lebih mahal,” ujar Dansatgas TMMD ke109 Kodim 1205 Sintang, Letkol Infanteri Eko Bintara Saktiawan.

Dansatgas TMMD ke109 Kodim 1205/Sintang yang juga merupakan Dandim 1205/Sintang ini menyampaikan masyarakat lebih banyak menggunakan jalur air mengingat masih ada beberapa titik jalan darat yang sulit dilewati terlebih lagi ketika curah hujan cukup tinggi
seperti saat pelaksanaan TMMD ini.

“Untuk mengurangi resiko, kemarin kita drop personel dan material menggunakan kapal bandong. Kapal ini adalah kapal yang cukup besar yang masih menjadi andalan masyarakat di daerah sini. Hanya saja, kapal ini tidak seperti Speed Boat, dia lebih lambat, dari Sintang hingga ke sini bisa mencapai tiga hari atau sepekan,” tuturnya.

Letkol Infanteri Eko Bintara Saktiawan menyampaikan untuk menjaga dan melestarikan budaya ini, Pemerintah Kabupaten Sintang saat ini masih menggelar berbagai festival atau perlombaan bagi alat transportasi air.

“Ada banyak alat trasnportasi yang masih digunakan disini bahkan beberapa waktu lalu, saat 17 Agustus kita menggelar karnaval dengan menggunakan alat transportasi air,” pungkasnya. (1205/sintang)

Loading