Lampung Utara, (LV) –
Jenazah Almarhumah Dr. Sri Haryati Kepala Direktur RSD Mayjen HM Ryacudu Kotabumi dimakamkan ditempat pemakaman umum Desa Kalibalangan Kecamatan Abung Selatan dengan Protokol Kesehatan, Sabtu (10/7/2021) Sekira Pukul 14.00 wib.
Nozi Efialis Kepala BPBD Lampura mengatakan mendapatkan kabar Dr. Sri Haryati Kepala Direktur RSD Mayjen HM Ryacudu yang sedang menjalani Isolasi di Rumah Sakit Abdoel Moloek meninggal dunia sekira pukul 06.00 wib. Ia dengan Tim Satgas covid 19 Kabupaten langsung melakukan pencemputan terhadap Almarhumah.
” Beliau meninggal di Ruang Isolasi 2 rumah sakit Abdul Muluk sekitar pukul 06.00 Wib setelah beberapa hari dirawat akibat terpapar Covid19,” jelas Kepala BPBD Nozi Efialis yg memimpin langsung penjemputan jenazah dokter Sri di Bandarlampung.
Jenazah tiba di Kampung Halaman almarhumah Desa Kalibalangan Kecamatan Abung Selatan sekitar pukul 14.00 Wib, Setibanya ambulance dan rombongan penjemputan, atas permintaan warga, jenazah dibawa ke halaman Masjid Desa setempat untuk disholatkan.
” Pada saat sholat jenazah dilakukan peti jenazah tetap berada dalam mobil Ambulance, ” ucapnya.
Setelah jenazah selesai disholatkan, diberangkatkan dan dihantarkan oleh Bupati Lampung Utara yang diwakili oleh Sekdakab Lampura Lekok.
” Jenazah direktur RS Ryacudu yang juga pemilik Rumah Sakit Hi Yusuf Kalibalangan tersebut dimakamkan secara prokes di pemakaman umum Desa setempat, ” tuturnya
Terpisah, Sekdakab Lampura, Lekok menyampaikan bahaw kita merasa kehilangan sosok pejuang pemberantas wabah Covid19.
” kami sangat merasa kehilangan dan merasakan duka yang mendalam, ” ujar Sekdakab Lekok dengan nada berduka.
Almarhumah Dr. Sri Haryati merupakan sosok yang baik dan penyabar, bahkan selama pandemi covid 19 beliau adalah salah satu pejuang garda terdepan berantas virus corona dan selalu memberikan edukasi kepada masyarakat betapa bahasanya virus itu.
” Selamat jalan sahabat, semoga amal ibadah dan perjuangan mu selama ini melawan covid 19 diterima disisi Allah Swt, Aamiin, ” tuturnya.
(Andrian Folta)
