Kapolres AKBP Bambang Yudho Martono : Pembunuhan Terhadap Kurniawan Warga Lampura, dugaan sementara dipicu rasa sakit hati

LAMPUNG UTARA

Lampung Utara : lampungvisual.com

Polres Lampung Utara tengah melakukan penyelidikan jenazah yang ditemukan warga Desa Sukamenanti Kecamatan Bukit, yang bernama Kurniawan warga Kalibalangan Kecamatan Abung Selatan dengan luka di sekujur tubuh dan leher nyaris putus, Senin (24/2/2020) sore sekira pukul 15.30 wib.

Menurut Kapolres Lampung Utara, AKBP Bambang Yudho Martono, Kurniawan merupakan Sales pengantar barang dan penarikan biaya barang sebagai korban pembunuhan.

Pihaknya telah melakukan pemeriksaan beberapa saksi antara lain tempat menurunkan barang dan mengambil uang yang bernama Lai, serta supir dan kernet korban.

” Sejauh ini, motif pembunuhan itu masalah sakit hati karena korban menggantikan posisi kerja di toko tempatnya bekerja, ” Jelasnya.

Baca Juga:  Gulma tebal menutupi permukaan sungai Way Abung

melihat dari luka yang terdapat di tubuh korban, dugaan sementara, pelaku pembunuhan lebih dari satu orang.

Kronologis, setelah korban mengantar barang ke. toko toko yang dituju dan mengambil dananya. ” Informasi awal sekitar 50 juta, Kemudian korban pergi sendiri tanpa diketahui sopir dan kernetnya, setelah dua jam berlalu baru sopir dan kernetnya mendengar kabar bahwa korban ditemukan sudah meninggal dunia, ” Terangnya.

Kepala desa Sukamenanti, Suraji. Awalnya, dirinya mendapat kabar dari kepala dusun setempat, yang memberikan kabar adanya penemuan mayat di wilayahnya. Kemudian, ia langsung menelepon bintara pembinaan keamanan ketertiban masyarakat setempat. “Saya langsung menuju lokasi bersama Babhinkamtibmas,” katanya saat dihubungi via telepon. Selasa (25/2/2020)

Baca Juga:  Sosialisasi dan Pembekalan Magang Universitas Kota Bumi 2021

mayat yang ditemukan berjenis kelamin laki-laki usia sekitar 40, di Dusun 5, RT 3 desa Sukamenanti. Informasi yang masuk kepada dirinya sebelum sholat ashar. “Mayat ditemukan di perkebunan karet,” jelasnya.

Dia menduga, mayat tersebut melakukan perlawanan ketika peristiwa. Ini dibuktikan dengan adanya luka sayatan di beberapa bagian tubuhnya. Bahkan, lehernya nyaris putus akibat sayatan. “Semua tangannya ada bekas sayatan. Leher juga nyaris putus,”katanya seraya mengatakan Saat ini, mayat sedang berada di puskesmas bukit Kemuning.

menurutnya, mayat yang belum diketahui identitas itu Bukan warga Desa Sukamenanti. Hanya saja, saat di puskesmas ada orang yang diduga rekan kerjanya membenarkan yang ditemukan tersebut rekan kerjanya. “Informasinya warga kecamatan Blambangan Pagar, Lampung Utara,” ujarnya.

Baca Juga:  Kadis Perdagangan Lampura Akan Gelar Operasi Pasar.

Lebih lanjut dirinya mengatakan, korban merupakan pekerja swasta yang membawa mobil box. Saat ditemukan, rekannya tadi sempat mencari keberadaannya. “Saya kurang tahu apa pekerjaannya. Tapi dia bawa mobil boks. Mobilnya terparkir di pasar bukit Kemuning,” katanya.

(Andrian Folta)

 2,334 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.