Lampung Utara, Lampungvisual.com-
Kapolres Lampung Utara AKBP Teddy Rachesna, S.H., S.I.K, M.Si. dan Ketua Bhayangkari Cabang Lampung Utara Ny. Fenty Teddy Rachesna lakukan Kunjungan ke Kemala Bhayangkari, Sabtu (12/8/23).
Kegiatan Kapolres Lampung Utara bersama Ketua Bhayangkari Cabang Lampung Utara tersebut untuk perkenalan diri dan Tatap muka langsung dengan Dewan Guru dan Staf TK, SMP, SMA Kemala Bhayangkari.
Kapolres Lampung Utara AKBP Teddy Rachesna, S.H., S.I.K, M.Si. menjelaskan, Selaku pembina yayasan Kemala Bhayangkari Kotabumi kami
datang dalam rangka melaksanakan tatap muka.
Kapolres selaku Penasehat akan memberi atensi khusus untuk melakukan pembenahan maupun inovasi-inovasi yang mampu menunjang kegiatan belajar dan mengajar di Yayasan Kemala Bhayangkari ini.
” Pertama kali kami diperintahkan menjadi Kapolres Lampung Utara pertama kali juga kami mempunyai inisiatif untuk langsung merencanakan kunjungan ke yayasan ini sebagai salah satu wujud kepedulian “, kata Kapolres.
Adapun lanjut AKBP Teddy, komitmen yang terkait dengan proses belajar mengajar ini bahwa nomor satu yang diutamakan adalah anak-anak dan nomor 2 adalah Guru.
” Proses belajar mengajar ini harus kita nomor satukan bagaimana caranya dalam segala upaya kita optimalkan dan bisa belajar efektif ataupun lancar “, ujarnya.
Sebagai pembina bersama ibu pembina kami tetap akan melakukan suport 100% kalau perlu lebih 100% kita berikan upaya daya dan tenaga demi kemajuan sekolah Yayasan Kemala Bhayangkari bagaimanapun juga ini sekolah ini banyak melahirkan orang-orang hebat.
Saya ucapkan terimakasih kepada bapak-bapak dan ibu-ibu guru semua pahlawan tanpa tanda jasa yang telah mengantarkan murid-muridnya menjadi sukses kelak, kami berharap semoga apa yang telah dilakukan guru-guru semua ini menjadi ladang amal ibadah menjadi amal jariah karena itu ilmu yang disampaikan mengalir terus.
” Mari kita bekerja sama dengan baik dalam rangka membangun meningkatkan yayasan kemala bhayangkari ini. Pentingnya komunikasi pentingnya koordinasi dan pentingnya berkolaborasi antar instansi “, pinta nya (Andrian Folta)
