Lampung Selatan, (LV) –
Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) berencana membuat Program Desa Ternak Terpadu sebagai pendukung ketahanan pangan Republik Indonesia.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Lampung Ir. Lili Mawarti, M.Si disela kunjungan Menteri Desa PDTT Abdul Halim Iskandar, ke Koperasi Produksi Ternak (KPT) Maju Sejahtera – Tanjung Sari, rabu (8/9/2021), mengatakan Korporasi Peternakan rakyat yang ada di Lampung khususnya Kecamatan Tanjung Sari akan dijadikan contoh.
“KPT Maju Sejahtera merupakan koperasi usaha pembiakan sapi binaan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Lampung sejak tahun 2014 dan dianggap berhasil menjalankan korporasi peternakan.” Ujar Ir. Lili Mawarti, M.Si.
Oleh karenanya, Provinsi Lampung pada tahun 2020 lalu bersama empat provinsi lainnya (NTB, NTT, Jatim dan Sulsel), setelah diverifikasi Tim Dirjen PKH Kementan RI, terpilih menjadi salah satu daerah Pilot Project Super Prioritas Program Pengembangan 1000 Desa Sapi Kementerian Pertanian Republik Indonesia (Kementan RI).
“Dengan mengunjungi Peternakan Lampung, artinya Lampung dinilai berhasil menjalankan program dari pusat (Kementan RI) dan suatu kebanggaan jika program 1000 Desa Sapi ini direplikasi ke Program Desa Ternak Terpadu Kemendes PDTT dan diaplikasikan ke setiap desa di Indonesia secara umum dan khususnya desa yang ada Lampung agar peternakan rakyat semakin berkembang.” imbuh Ir. Lili Mawarti, M.Si.
Kegiatan 1000 Desa Sapi Kementan RI Tahun 2020 di Provinsi Lampung dialokasikan kepada lima kelompok di 5 Desa Kecamatan Tanjungsari, masing-masing kelompok menerima 100 ekor sapi indukan untuk pengembangbiakan dan 100 ekor bakalan untuk penggemukan, dan akan berkembang sesuai target menjadi 1000 sapi disetiap desanya.
Pada tahun 2021 ini diketahui KPT Maju Sejahtera memiliki progres positif masuk kedalam nominasi program Apresiasi Kinerja Klaster Pangan Strategis Bank Indonesia untuk klaster Peternakan.
Ir. Lili Mawarti, M.Si berharap dengan adanya kunjungan kerja Menteri Desa PDTT dapat mensinergikan Badan
Usaha Milik Desa (BuMDes) bekerjasama mendukung usaha produksi yang sudah berjalan di KPT Maju Sejahtera.
“Selain itu, penggunaan dana desa dengan regulasi yang memihak pengembangan sektor peternakan, sehingga desa lain dapat mereplikasi pola yang dijalankan di KPT Maju Sejahtera untuk mewujudkan desa ternak terpadu yang tangguh dan Provinsi Lampung sebagai lumbung ternak Berjaya.” Tutup Ir. Lili Mawarti, M.Si. (Ndra/YP)
442 kali dilihat
