Kurang Puas Hasil Pembangunan Onderlagh, Warga Minta Anggota DPRD Tinjau

LAMPUNG TENGAH

Lampung Tengah: lampungvisual.com-
Warga Kampung Endang Rejo, Kecamatan Seputih Agung, Kabupaten Lampung Tengah, Merasa kurang puas menanggapi hasil pembangunan Jalan Onderlagh di Dusun II Kampung setempat, Selasa (24/09/19).

Di era kemajuan saat ini masyarakat memang tidak bisa dibodohi, walau sudah tua Warso (60) warga dusun II Kampung setempat kecewa melihat hasil pembangunan Onderlagh di Dusun tersebut.

“Saya kecewa melihat hasil pembangunan Onderlagh di Kampung Endang Rejo ini, Karena dari pemasangan dan penyusunan batunya asal-asalan. Tidak disusun berdiri apalagi di kunci pakai batu ukuran kecil 5×7, Cuma memakai batu ukuran 15×15 saja. Setelah itu hanya disiram pasir debu atau pasir halus,” Terang Warso.

Baca Juga:  Satu Niat, Satu Langkah, Satu Suara, Dan Satu Tujuan, Arie : Untuk Kemajuan

Selaku warga mbah Warso enggan memberikan teguran, karena takut dianggap ikut campur dalam pekerjaan tersebut.

“Sebenarnya saya ingin memberikan teguran tapi takut. Saya yakin pada musim hujan pasir yang untuk nimbun onderlagh ini terbawa air, saya harap kepada wakil rakyat kami yang terhormat untuk turun melihat hasil pekerjaan ini, “tegas Warso.

Senada dengan Warso, Bayu warga dusun setempat pun tidak puas melihat realisasi Anggaran Dana Desa dan Dana Desa yang digelontorkan Pemerintah dikerjakan asal jadi, “Kalau saya pribadi jelas kurang puas, “Imbuhnya.

Baca Juga:  Empat Komunitas Pemotor Dampingi Mustafa Ronda Puluhan Kilometer

Saat ditemui terpisah, Bonet selaku Ketua Tim Pelaksana Kerja (TPK) mengatakan itu sudah dikerjakan sesuai Spek. Namun saat di konfirmasi kuat dugaan pemasangan dan penyusunan batu tidak memakai batu ukuran 5×7 untuk mengunci.

“Masalah puas atau tidaknya ya seperti itulah masyarakat, yang penting kami sudah berusaha sebaik mungkin dan selalu memperbaiki kekurangan-kekurangannya. Untuk penimbunan batu, kami memakai pasir lembut untuk pengancingnya, agar selah-selah batu dapat terisi oleh pasir. Karena, tidak semuanya kami kancing memakai batu kecuali ada masih ada sisa batunya. Dan untuk masalah ketebalan penimbunan, itu sudah sesuai dengan prosedur yang ada,”tutupnya.

Baca Juga:  Tak Muluk-Muluk, Kakam Negara Aji Tua Tak Mau Ketinggalan Dengan Kampung Lain

Dari pantauan di lapangan terlihat jelas jalan onderlagh di Kampung Endang Rejo ditimbun dengan pasir debu yang tebal, kemudian disiram kembali dengan pasir kasar secukupnya.
Penulis: (iswan)

 1,122 kali dilihat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.