Lampung Utara,lampungvisual.com
Masyarakat di Kabupaten Lampung Utara mendukung program kota tanpa kumuh (Kotaku) yang digelontorkan pemerintah pusat melalui Kementrian PUPR-RI. Hal itu nampak saat Tim Tekhnis Pejabat Pembuat Komitme (PPK) Balai Besar Prasaran Pemukiman wilayah Lampung melaksanakan monitoring dan evaluasi program kota tanpa kumuh (Kotaku) di Kabupaten Lampung Utara, Selasa, (22/9/2020.
“Kami bersyukur dengan adanya pembangunan ini, saya mewakili masyarakat siap mendukung dan mengawal pelaksanaan dilapangan. Agar dapat memberikan manfaat maksimal sebesar-besarnya bagi kemajuan kesejahteraan masyarakat, “ujar Lurah Tanjung Aman, Ahmad Taslim.
Tim melaksanakan monev di beberapa tempat, yakni Kelurahan Tanjung Aman, Kelapa Tujuh, Tanjung Harapan dan Tanjung Senang Kecamatan Kotabumi Selatan. Didampingi oleh Korkot, Rio Kurniawan dan Pendamping. Menurut Rio sampai dengan saat ini secara umum pelaksanaan relatif baik, dan kedepan pihaknya mendorong agar dapat cepat terlaksana.
“Alhamdulillah berdasarkan pemantauan kita kondisi masih relatif baik, mulai dari progres sampai dengan pekerjaan dilapangan, “kata dia, disela kegiatan Monev.
Kegiatan itu, kata Rio, dilaksanakan dalam rangka melihat kondisi dilapangan terkait realisasi pelaksanaan pembangunan. Mulai dari serapan keuangan sampai kepada progres pelaksanaan pekerjaan. Dan itu dilaksanakan di empat tempat, di Kecamatan Kotabumi Selatan.
“Tim turun terkait adanya kegiatan PPM di Lampura, ini disesuaikan dengan laporan dan progres serapan keuangan. Guna melihat realisasi pekerjaan dilapangan, dan sampai dengan saat ini semua telah berjalan baik sebagaimana mestinya, “terangnya.
Pihaknya berharap kegiatan program kotaku itu didukung oleh seluruh elemen masyarakat di Lampura. Terutama awak media, guna memberikan informasi berimbang yang berguna bagi mendorong pelaksanaan pembangunan di Bumi Ragem Tunas Lampung itu. Sebab, saat ini dengan kendala persoalan keuangan, praktis tak ada kegiatan pembangunan.
“Kalau kita lihat demikian, mungkin hanya kotaku yang ada disini. Kami berharap ini mendapatkan support dan dukungan baik dari seluruh elemen masyarakat, terutama memberikan informasiguna mendukung program kelanjutan lainnya. Dan kami siap bermitra untuk kebaikkan kedepannya, “tambahnya.
Koordinator Lkm Kotaku, Tanjung Aman, Kecamatan Kotabumi Selatan, Sismoyo menambahkan anggaran yang digelontorkan pemerintah pusat bagi program kota tanpa kumuh (kotaku) Tahun 2020 disana senilai lebih dari Rp1 miliar. Yang diperuntukkan bagi empat item pekerjaan, yakni drainase besar dan kecil, jalan jenis rabat beton, perubahan wajah, serta talut penahan tanah (TPT). Berada di dua tempat, yaitu Rt/Rw 02/02 dan Rt 04/ Rw 04.
“Target pengerjaan sekitar 5 bulan atau 150 hari, yang dimulai pada Juli dan ditarget selesai November, “kata dia diamini oleh anggota, Amperawati, disela monev Tim Korkot Kotaku Provinsi Lampung, Selasa, 22 September 2020.
Pekerjaan yang dibagi untuk dua tempat atau lingkungan (LK), terdiri Rp593,375 juta pekerjaan berada di Rt/Rw 02/02 dilaksanakan oleh KSM Naga Betuah. Dan sisanya Rp300 juta lebih di Rt/Rw 09/09. Yang terdiri dari berbagai jenis kegiatan, dalam upaya memberikan warna disana.
(Andrian Folta)