BANDARLAMPUNG-
Judul di atas sengaja dipilih mewakili ombang-ambing suasana kebatinan kita dayung sekoci tengah samudera pandemi ini.
Situasi kahar hampir setahun ini sejak COVID-19 ditemukenali pertama kali di Wuhan, Tiongkok, Desember 2019 lalu, terbukti buat sendi kehidupan umat manusia seplanet bumi ini luluk lantak.
Lintang pukang dibuatnya. Terpaksa, kita pun harus diam di rumah, belajar bekerja beribadah dari rumah, masker di wajah jadi pemandangan lumrah, di tempat ramai harus jaga jarak untuk sekadar menyapa “hai!”, penyanitasi tangan wajib jadi barang bawaan, dan sejumlah kebiasaan baru, perubahan perilaku kita harus lakukan.
Ucapan selamat patut disampaikan bagi segenap pembaca yang dengan kesadaran penuh dan kesabaran diri, dapat beradaptasi dengan keadaban baru demi melawan pandemi ini, terus jenius dan serius patuhi dan berdisiplin protokol kesehatan cegah ken