Tulang Bawang Barat , lampungvisual.com
Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Himpunan Tani Indonesia (HKTI) Lampung melakukan Musyawarah Provinsi (Musprov) yang dipusatkan di Sesat Agung, Komplek Islamic Center, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) diikuti lima belas Kabupaten/kota.
Dalam Musprov yang di ikuti perwakilan kelima belas kabupaten dan kota se-provinsi Lampung melakukan aklamasi dan sepakat memilih Bupati Umar Ahmad untuk menjadi Ketua DPD HKTI Periode 2021-2026.
Diketahui Terpilihnya orang nomor satu di Tubaba tersebut berdasarkan hasil Musyawarah Provinsi (Musprov) yang dilaksanakan oleh pengurus DPP HKTI dan DPD serta seluruh DPC se-provinsi Lampung,Rabu (10/03/2021).
Ketua terpilih DPD HKTI Lampung Umar Ahmad menuturkan, dirinya akan bekerja sepenuh hati dan sekuat tenaga untuk membesarkan nama HKTI dan menjalankan fungsi organisasi sebagai pendorong kesejahteraan para petani.
” Semoga musprov tercatat sebagai kegiatan yang bermanfaat bagi tumbuh kembangnya HKTI yang kita cintai ini. Dan saya mohon dukungannya agar bisa membawa HKTI lebih baik lagi untuk kedepannya,” tuturnya.
Bang Umar sapaan akrab menuturkan segera menindak lanjuti apa yang diinstruksikan oleh DPP dan DPD untuk melakukan konsolidasi hingga ke tingkat desa” Kita disegerakan melakukan konsolidasi organisasi hingga tingkat tiyuh. Kita menargetkan konsolidasi ini dalam jangka satu setengah tahun,” kata dia.
Lanjut masih kata Umar, Kedepannya HKTI Provinsi Lampung akan melakukan kolaborasi dengan pemerintah daerah dan pemerintah provinsi.
” Kita akan membangun sinergitas dengan pihak legislatif guna memberikan jalan kepada para petani menuju kesejahteraan,”tegasnya
Semntara itu mantan ketua DPD HKTI Provinsi Lampung Bachtiar Basri mengatakan, seluruh ketua DPC se-provinsi Lampung sudah tepat dalam menentukan pilihan. Karena, menurutnya Bupati Umar Ahmad adalah sosok pemimpin yang mempunyai banyak ide cemerlang.
” Kita patut berbangga. Karena seluruh dpc se-Lampung. Telah menentukan pilihannya untuk menjadikan pak Umar sebagai ketua DPD HKTI Lampung Saya tahu benar pak Umar ahmad. Karena saya empat tahun setengah memimpin Kabupaten Tubaba bersama beliau dengan kerukunan. Saya melihat prestasi pak Umar yg bisa membangun Tubaba yang awalnya disebut daerah bukan-bukan, menjadi tempat tujuan dan tempat perlintasan masyarakat lokal maupun luar daerah,” paparnya
Dengan Terselenggaranya Musprov tersebut Bachtiar Basri juga berharap dapat melahirkan pemimpin yang dinamis, muda energik, lebih semuanya. Karena ia berprinsip bahwa orang lain lebih baik dari nya dirinya juga mengapresiasi Terselenggaranya Musprov yang pertama seluruh Indonesia setelah Munas.
“Nantinya akan menghasilkan suatu kepengurusan yang lebih baik lagi, program kerja yang baik dan lebih fokus pada bagaimana kesejahteraan petani melalui mitra HKTI, mari kita melakukan yang terbaik untuk HKTI ini, karena ini tugas yang mulia bagaimana kemajuan Sektor pertanian Indonesia khususnya di Provinsi Lampung ini,” kata Bachtiar Basri.
Disisi lain Gubernur Lampung yang diwakili asisten 1 bidang pembangunan Ediyanto M.Si, mengatakan, HKTI memiliki bagian pemberdayaan masyarakat/SDM Lampung basis ekonominya pertanian.
“Pemprov Lampung lebih dari 80 persen perekonomiannya dari sektor pertanian, Kopi kita terbesar kedua setelah Palembang, Lampung penyumbang padi urutan ke 5 terbesar di Indonesia, kemudian jagung, tebu,” papar Ediyanto.
Tidak hanya itu lanjutnya, Gubernur Lampung memiliki program besar yaitu Kartu Petani Berjaya, namun masih ada beberapa hambatan, sehingga Potensi permodalan yang tidak bisa dijangkau oleh petani dan Sertifikat hak atas lahan pertanian juga menjadi program untuk jaminan Kredit Usaha Rakyat.
“Pemprov Lampung tentunya tidak dapat menjangkau secara langsung ini semua, maka diperlukan perpanjangan tangan seperti HKTI ini. Untuk itu, pesan Pak Gubernur Lampung berharap dukungan dan campur tangan HKTI dalam rangka mensukseskan program-program Pemprov Lampung ini,” imbuhnya.
(Yoga/Adri)
437 kali dilihat
