Nessy Mustafa: Tidak Pengalihan Dukungan, Itu Hoax

BANDAR LAMPUNG

Bandar Lampung, lampungvisual.com-Pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak dilaksanakan Rabu, 27 Juni 2018, termasuk provinsi Lampung. Menghadapi pertarungan Pilkada tahun ini, kubu Paslon nomor urut 4 Mustafa-Jajuli mengingat para pendukungnya untuk terus solid dan berjuang memenangkan pasangan Mustafa-Aja.

Terkait pengalihan dukungan yang santer dilakukan oknum-oknum tertentu, Ketua Pemenangan Mustafa-Aja, Mufti Salim menegaskan bahwa hal tersebut tidak benar. Kendati ada cobaan yang menimpa Mustafa, Paslon nomor 4 tetap bertekad untuk bisa memenangkan Pilkada Lampung tahun ini.

Baca Juga:  Partai Nasdem Dorong Usut Human Trafficking Sampai Tuntas

“Jadi tidak ada yang namanya pengalihan dukungan. Kita semua tetap solid memenangkan Mustafa-Aja. Niat lurus maju terus. Jangan dengarkan isu-isu diluaran sana yang hendak memecah belah kita. Tunjukan bahwa kita solid dan mampu bersaing memenangkan Pilkada Lampung,” ungkapnya, Selasa, 26/6/2018.

Senada disampaikan Nesy Kalvia Mustafa, sang istri dari Cagub Mustafa. Secara tegas ia menyatakan pihaknha tidak akan menjual suara atau mengalihkan suara hanya dengan iming-iming hadiah atau apapun.

Ia mengajak seluruh para pendukung Mustafa-Aja di kabupaten/kota untuk merapatkan barisan, teguh pada pendirian untuk memilih nomor 4.

Baca Juga:  Eva Dwiana Optimistis Rekomendasi PDIP Diterima Usai Iduladha

Menurutnya jika ada ppihak yang mengaku saudara dan dekat dengan Cagub dan Cawagub Paslon 4, tapi mengaku untuk mengalihkan dukungan ke Paslon lainnya. Itu adalah kehendak pribadinya sendiri, dan bukan arahan dari Cagub atau Cawagub.

“Saya sampaikan jika ada pihak pihak yang mengatakan pengalihan dukungan dari Paslon 4 ke Paslon lainnya. Itu adalah fitnah dan hoax. Karena kami dari Keluarga Mustafa Aja tidak akan menjual harga diri kami hanya karena iming iming balasan hadiah atau apapun itu,” pungkasnya.(*)

 1,420 kali dilihat

Tagged

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.