Tulangbawang Barat, lampingvisual.com-
Ditengah gencar gencarnya sosialisasi bakal calon gubernur Lampung yang dilakukan oleh parpol pengusung dan pendukung, Partai Hanura Kabupaten Tubaba malah bergejolak. Kekecewaan para pengurus PAC se Tubaba ini diwarnai aksi lepas baju serta penurunan bendera Hanura. Yang lebih menarik lagi adalah para pengurus PAC menutup papan nama partai Hanura yang berada di sekretariat partai. Hal ini disebabkan karena merasa kecewa dengan DPP Hanura yang telah mengambil kebijakan secara sepihak dan menolak kepemimpinan Rudi Dwi Purwono yang telah ditetapkan oleh kubu OSO ebagai Plt Ketua DPC Hanura.
Aksi tersebut murni kemauan dari pengurus PAC dan tidak ada intervensi dari DPC, ungkap penasehat DPC Partai Hanura Sutomo saat konferensi pers, Rabu (7-2-2018).
‘Kami bersama sama 9 PAC Hanura yang ada di Tubaba menolak tegas kepemimpinan Rudi Dwi Purwono yang telah ditunjuk oleh DPP kubu OSO sebagai ketua DPC Hanura. Dan jika Rudi masih menjabat ketua DPC maka Hanura Tubaba tidak akan mendukung pencalonan gubernur yang diusung Hanura,”ujarnya.
Selain itu, jika aspirasi mereka tidak segera ditanggapi oleh DPP dengan tegas mereka akan memilih gubernur atas nurani masing masing dan tidak akan mengikuti garis partai.
Sememtara itu, ketua PAC Hanura kecamatan Batu Putih Ahmadi dengan tegas menolak kebijakan DPP yang telah mengganti pengurus DPC Partai Hanura Tubaba. ” Kami sangat kecewa dengan kebijakan ini, dan jika aksi ini tidak diindahkan maka kami akan mundur dari kepengurusan Hanura secara berjamaah,”pungkasnya. (Red/G).
