Way Kanan – lampungvisual.com-
Pemerintah Kabupaten Way Kanan melalui Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Menggelar Rapat Koordinasi Lanjutan Penyusunan Rencana Aksi Daerah (RAD) dalam rangka Pengembangan anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD-HI), berlangsung Diruang Rapat Utama, Rabu (19/01/2022).
Rapat Koordinasi yang dipimpin Sekdakab Way Kanan Saipul Itu dihadiri oleh Bunda PAUD Way Kanan Dessy Afriyanti Adipati, Ketua GOPTKI Vorian Melita Saipul,
Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Selan, Kadis Pendidikan Machiavelli Herman Tarmizi, Kadis Kesehatan Anang Risgiyanto, Kadis P3AP2KB Indra Kesuma, Kadis Sosial Bismijanadi, Kadis PMK Ixuan Ahmadi, Kepala Bappeda Indra Rayusman, Dinas Kominfo, Dinas Perpustakaan, Bunda Paud Banjit dan Negeri Agung.
Sebelum pelaksanaan kegiatan Rapat dilaksanakan terlebih dahulu Senam Ice Breaking yang diikuti seluruh peserta Rapat Koordinasi.
Menurut Sekdakab Way Kanan Saipul Rapat koordinasi ini bertujuan memastikan program program pendidikan pada lebih dari 400 Paud yang ada di Way Kanan dapat berjalan.
“Kita menggandeng 9 OPD Diantaranya Dinas Pendidikan, Kesehatan, Bappeda, Perikanan, dan beberapa OPD lainnya yang nantinya bagaimana cara nya Para OPD membuat program secara bersama secara integratif dan simultan.” Kata Sekdakab.
Diharapkan dengan adanya pendidikan Usia dini yang terintegrasi, kedepan akan lebih mudah mendidik anak-anak kita ke jenjang selanjutnya.
Bunda PAUD Way Kanan Dessy Afriyanti Adipati mengatakan Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD HI)
diperlukan kerjasama secara terpadu oleh berbagai pemangku kepentingan di tingkat masyarakat, pemerintah daerah dan pusat.
Dia mengajak, agar kita bersama-sama saling berkolaborasi untuk dapat mewujudkan Layanan Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD-HI) demi mencapai hasil yang positif dan membangun sistem yang saling terkait untuk mengatasi berbagai permasalahan khususnya di Kabupaten Way Kanan.
Saya berharap kita dapat meningkatkan Layanan Pengembangan Anak Usia Dini Holistik Integratif (PAUD-HI) di Kabupaten Way Kanan secara berkesinambungan, serta lebih meningkatkan keperdulian kita terhadap kebutuhan anak yang beragam, dan melalui peran Bunda PAUD Kampung dan Kecamatan.” Kata Dessy Afriyanti.
Selain itu Lembaga PAUD nantinya dapat membangun koordinasi yang baik dengan berbagai sektor yang berkaitan dengan pengembangan anak usia dini holistik integratif dari tingkat Kelurahan atau Kampung, Kecamatan hingga Kabupaten melalui Gugus Tugas PAUD-HI.(*/Fik)
298 kali dilihat
