Lampung Utara, lampungvisual.com-
Pemerintah Desa Pampang Tangguk Jaya, Kecamatan Sungkai Tengah Lampung Utara (Lampura) mengadakan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) di aula desa setempat, Kamis (12/11/2020) kemarin.
Kades Pampang Tangguk Jaya. Amir mengatakan dampak covid 19 telah terjadi pemangkasan dan penundaan sejumlah rencana kegiatan. Itu dilakukan lantaran terjadi penyesuaian terhadap Dana Desa (DD) yang banyak terserap untuk penanggulangan Covid-19.
“Akibatnya beberapa item kegiatan seperti pada bidang pembangunan dan pembinaan, pemberdayaan masyarakat harus dipangkas dan disesuaikan. Seperti misalnya pada pembangunan jalan lapen sepanjang 1.518 meter menjadi 1.100 meter karena anggaran terserap untuk pembayaran Bantuan Langsung Tunai (BLT) DD Tahap dua yaitu bulan Oktober-Desember untuk 73 keluarga penerima manfaat (KPM), ” Kata dia.
Meski demikian, pembangunan yang tertunda tahun 2020 akan menjadi skala prioritas utama pada pembangunan pada anggaran Dana Desa tahun 2021.
Amir berharap, agar dana BLT DD dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin. Sehingga benar-benar membantu masyarakat di masa pandemi covid-19. Masyarakat juga diharapkan dapat berperan aktif dalam menjalankan protokol kesehatan.
Sementara Elviyana selaku Tenaga Ahli Partisipatif Pembangunan (TAPP) menjelaskan, BLT DD sebagai salah satu prioritas penyerapan dana desa tahun 2020. Dimana BLT DD wajib dianggarkan sampai bulan Desember dan desa wajib menganggarkan BLT DD tersebut. Setelah BLT DD dianggarkan, baru desa dapat menganggarkan program lainya seperti pembangunan dan lain lainya. Jika tidak menggunakan BLT DD di peraturan PMK No 14 tahun 2020, maka Dana Desa tahun 2021 dipotong 50%.
” Jadi inilah pentingnya Dana Desa dianggarkan untuk BLT DD. Desa bisa membayarkan BLT DD Bila Perkades sudah ditandatangani maka BLT DD bisa ditransfer ke rekening penerima, ” Tuturnya.
(Andrian Folta)
622 kali dilihat
