Tulungagung,lampungvisual.com-
Pagi ini, Selasa (14/7/20), suasana Desa Ngepoh, Kecamatan Tanggunggunung begitu meriah. Orang-orang berbaju loreng, Polisi dan juga yang lainnya ikut memadati tempat tersebut. Bahkan tak hanya itu saja, umbul-umbulpun juga mewarnai suasana desa yang udaranya waktu itu masih sejuk sehingga masih perawan.
Ternyata dengan berkumpulnya banyak orang di desa ini untuk menyambut kedatangan tim Wasev TMMD 108 Wairjenad Mayjend TNI Suko Pranoto yang langsung dari Mabesad guna meninjau pengerjaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) 108 di wilayah Kodim 0807/Tulungagung yang saat ini sudah setengah perjalanan berlangsung pengerjaannya.
Kedatangan Mayjend TNI Suko Pranoto ini disambut antusias para anggota dari Kodim 0807/Tulungagung, anggota Satgas TMMD dan juga masyarakat desa Ngepoh. Mereka nampak ingin menyaksikan lebih dekat sosok sang Jenderal.
Seperti halnya dengan Putri, gadis desa yang anggun, cantic dan nampak bersahaja ini merasa bangga karena dirinya dipercaya oleh desa Ngepoh untuk menyambut secara langsung sang Jenderal dari Mabesad ini. Tentu saja bagi dirinya merupakan suatu kebanggan tersendiri.
“Wah senang sekali. Apalagi saya dipercaya oleh desa untuk memberikan dan mengalungkan selendang ini kepada beliau. Tentu ini merupakan salah satu kehormatan saya yang tidak akan pernah saya lupakan,” kata Putri di lokasi penerimaan kedatangan.
Sementara itu, Kepala Desa Ngepoh Sunaryo mengatakan bahwa memang sesuai dengan penunjukan dan kesepakatan bersama, Putrid an Anggi yang patut dan cocok untuk menyambut kedatangan tamu dari Mabesad.
“Ini merupakan suatu keputusan kami dan kesepakatan kami untuk menunjuk mereka berdua sebagai penerima tamu dari Mabesad. Saya yakin sama mereka berdua bisa untuk menyambut kedatangan tamu dengan baik, karena selain orangnya cantik juga sangat luwes untuk dijadikan penerima tamu,” terang Sunaryo.
Akhirnya disaat tim Wasev tiba di lokasi Balai Desa Ngepoh, disambut dengan pengalungan selendang serta pertunjukan tari-tarian yang dilakukan oleh warga Desa Nepoh sebagai ucapan selamat datang di desa mereka.
“Kedatangan beliau ini nanti selain pengalungan selendang juga akan kami suguhkan tarian yang dipertunjukkan oleh warga Desa Ngepoh ini agar beliau tahu bahwa di desa ini juga memiliki budaya seni tari-tarian yang sungguh luar biasa,” pungkasnya. (*)
384 kali dilihat
