Brebes –
Meski posisinya hanyalah warga biasa, Sumiati (60) warga Desa Kalinusu, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, perlu mengucapkan terima kasih kepada sejumlah warga yang telah telah menghibahkan tanahnya demi pembuatan jalan antar dusun di desanya melalui TMMD Reguler 109 Kodim 0713 Brebes.
“Siapapun yang telah menghibahkan sebagian tanahnya untuk jalan TMMD itu, benar-benar pahlawan,” ungkapnya mengapresiasi, Jumat (2/10/2020).
Menurutnya, tanpa keikhlasan dari para pahlawan itu, jalan yang memerdekakan 100 kepala keluarga di Dusun Kedung Kandri, Desa Kalinusu yang sudah puluhan tahun terisolir itu, tidak akan terwujud karena pastinya memerlukan banyak upaya untuk pembebasan lahan.
“Saya juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Bupati dan TNI, karena menghadirkan AMD di desa saya,” tutupnya.
Perlu diketahui, pelebaran jalan setapak dan pembukaan jalan di areal persawahan warga setempat dan milik para pemilik lahan di desa/kecamatan tetangga Kalinusu, yaitu Bantarkawung, akan mendekatkan Dusun Kedung Kandri ke 12 dusun lainnya di Kalinusu.
Terpisah menurut Kepala Desa Kalinusu, Wasid (44), faktor kepentingan bersama yang membuat masyarakatnya dan desa tetangga, mendukung penuh upaya Pemkab Brebes dalam meningkatkan kesejahteraan warga Kalinusu melalui pembangunan akses jalan sepanjang 2,2 kilometer lebar 4-6 meter itu.
“Pengorbanan sejumlah warga di sepanjang jalan TMMD yang sedang dibangun talud itu, tak akan sia-sia karena akan memudahkan mereka juga untuk pertanian,” bebernya.
Justru secuil tanah mereka yang terpangkas pelebaran jalan, akan berdampak terhadap harga tanah keseluruhan yang akan meningkat berkali-kali lipat. (Dar/Aan)
