Tulang Bawang Barat: lampung visual.com-
Berawal dari laporan masyarakat dan pedagang pasar dengan berbagai keluhan. Mulai dari genangan air saat turun hujan tumpukan sampah yang tak kunjung dibersihkan, sehingga DPRD kabupaten Tulang Bawang Barat melakukan Monitoring/ tinjauan di Tiga titik pasar induk kabupaten setempat pada hari selasa 18 Februari 2020.
BACA JUA: Sampah Pasar Menumpuk Dampak Minimnya Armada Pengangkut
Berdasarkan hasil tinjauan lintas komisi DPRD kabupaten setempat, ditemukan berbagai keluhan pedagang, seperti penumpukan sampah yang menyebabkan berkurangnya pengunjung, mengakibatkan menurunya penghasilan para pedagang.
Menyikapi sejumlah aspirasi pedagang. DPRD kabupaten Tulang Bawang Barat berjanji akan segera melakukan pemanggilan kepada dinas terkait guna melakukan pembenahan dengan tempo satu Minggu.
BACA JUA: Sampah Pasar Menumpuk Dampak Minimnya Armada Pengangkut
Namun Berbagai kendala dialami Dinas Lingkungan Hidup Daerah (DLHD) Kabupaten Tulang Bawang Barat. Mulai dari Minimnya Armada pengangkut, kerusakan kendaraan, sehingga mengakibatkan sampah pasar menumpuk.
“Kami sudah berusaha semaksimal mungkin dengan armada pengangkut sampah yang cuma dua unit kendaraan, terkadang terkendala rusak dan kegiatan lainnya, bukan hanya sampah pasar, terkadang masyarakat pun ikut membuang sampahnya di situ” ujar. Joni. Kepala Seksi (kasi) Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup Daerah kabupaten setempat. Rabu (19/20/2020) di ruang kerjanya.
BACA JUA: Sampah Pasar Menumpuk Dampak Minimnya Armada Pengangkut
Terpisah, Menangani kendala Minimnya Armada pengangkut sampah DLHD. Sudirwan. Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah kabupaten Tulang Bawang Barat. Dihubungi via teleponnya. Kamis (20/02/2020). Mengatakan Guna mendukung wacana bupati tulang bawang barat. Menciptakan kebersihan dinas terkait diminta tanggap.
BACA JUA: Sampah Pasar Menumpuk Dampak Minimnya Armada Pengangkut
“Kalau rusak dandanlah itukan ada anggarannya, dalam hal ini mereka jangan beralasan. Untuk sementara ini PAD kita menurun, Kalau memang dana anggaran kita ada nanti kita usulkan. Bupati kita kan sedang mencanangkan kebersihan, jangan mereka beralasan mobil itu hanya dua, kecuali kalau tidak ada mobil”. Ujarnya.
Penulis: Akang Med.
5,242 kali dilihat
