Bandar Lampung (LV) – Pemerintah kota Bandar Lampung membagikan 34.000 kantung beras ukuran 5 kilogram melalui 20 kecamatan se-Bandar Lampung pada, Sabtu (29/10).
Pembagian beras tersebut merupakan bagian dari program Dinas Ketahanan Pangan yang bertujuan untuk menahan laju inflasi sejak diberlakukannya harga BBM non-subsidi yang baru.
“Bantuan kepada masyarakat kota Bandar Lampung ini kurang lebih 34 ribu untuk 20 kecamatan. Ini dalam rangka dampak dari kenaikan BBM,” kata Wali Kota Eva Dwiana, di Kecamatan Sukarame.
Lanjut Eva mengatakan, pembagian beras akan terus berlanjut melalui Dinas Sosial yang sudah mempersiapkan beras sebanyak 48.000 kantung beras.
“Insyaallah setelah ini Dinas Sosial juga akan memberikan sekitar 48.000 untuk masyarakat kota Bandar Lampung. Jadi ada beberapa tahapan yang kita berikan untuk masyarakat kota Bandar Lampung. Tidak lain kepedulian Pemerintah Kota,” katanya.
Sebelumnya, pemerintah kota Bandar Lampung telah menggelar pasar murah setiap minggu sejak bulan September 2022. Rencananya kegiatan tersebut akan terus dilakukan hingga bulan Desember 2022.
Adapun titiknya dilakukan secara bergantian di 120 kelurahan se-Bandar Lampung. Adapun selisih harga di pasar murah tersebut sekitar Rp 5.000 sampai Rp 7.000 untuk item sembako.
672 kali dilihat
