Lampung Utara, (LV) – Rumah milik Mulyono (48) warga Dusun Talang Balak, Desa Kembang Tanjung, Kecamatan Abung Selatan, Lampung Utara terbakar, Senin (13/3/2023).
Barang berharga di kamar isterinya Asmawati (60) ludes terbakar, di Desa Kembang Tanjung, Abung Selatan, Lampung Utara.
Asmawati menerangkan saat kebakaran dirinya sedang dibelakang rumah. Saat itu dirinya sedang memasak nasi menggunakan alat penanak nasi (magic com).
“Saya tinggal cuci baju di belakang rumah,” katanya.
Ia menyadari rumahnya kebakaran, ketika ponakan di depan rumahnya berteriak ada kebakaran. Terkejut ketika yang kebakaran adalah rumahnya. Kemudian dirinya berusaha menyelamatkan benda-benda berharga di dalam rumahnya.
“Saya sempat masuk kerumah kedalam kamar, untuk ambil duit,”jelasnya.
Ketika akan mengambil uang, api sudah membumbung tinggi ke genteng rumah. Bahkan dirinya sempat terkena sambaran api, yang menyebabkan bagian punggung atas alami luka bakar.
“Saya kena api, saya terobos mau ambil uang. muka saya juga panas sampai sekarang,” urainya.
Uang yang diambil tersebut merupakan bantuan pemerintah sebesar Rp 1 juta. Beruntung, uang tersebut berhasil diselamatkan dari tumpukan baju.
” Uang itu saya akan digunakan untuk biaya sekolah anak, “paparnya.
Sementara Rumsali tetangga korban menerangkan dirinya mengetahui adanya kebakaran dari ponakan yang letaknya di depan rumah korban.
“Ponakan saya diteriaki anaknya ada kebakaran,” ujarnya.
Melihat adanya api dalam rumah korban, sontak keponakannya langsung kerumah sambil berteriak ada kebakaran membuat warga sekitar yang ada di dekatnya bahu membahu memadamkan api. Hal hasil si jago merah pun dapat dipadamkan dengan menggunakan alat seadanya.
“Tetangga terpaksa pecahan kaca untuk siram air, karena pintu semua terkunci,” teranya.
Penyebab kebakaran diduga karena korsleting listrik. Sebelum terjadi kebakaran, korban sedang memasak nasi menggunakan magic com. Barang berharga yang ada di kamarnya ludes terbakar. Api dapat dipadamkan sekitar satu jam setelah kejadian. Untungnya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Camat Abung Selatan, Dedi Irawan mengatakan pihaknya langsung kerumah korban. Penyebab kebakaran sendiri, diduga akibat korsleting listrik. Sebelumnya korban memasak nasi menggunakan alat penanak nasi.
Seusai kejadian, pihaknya langsung meminta warga lainnya untuk membenarkan instalasi listrik yang alami kebakaran.
“Yang terpenting sekarang perbaiki jaringan listrik yang kebakar. Ganti semua kabelnya, lampu,” tuturnya.
(Andrian Folta)
753 kali dilihat
