Tulang Bawang Barat, Lampung Visual.com-Pilkada serentak gelombang kedua 2017 di Lampung usai digelar dan diikuti oleh 5 kabupaten, yakni Pringsewu, Lampung Barat, Tulangbawang, Tulangbawang Barat dan Mesuji. Artinya daerah yang telah menggelar pilkada telah memiliki bupati dan wakil bupati terpilih. Masyarakat sudah tidak sabar lagi menanti pelantikan pemimpinya oleh presiden atau gubernur.Sabtu, (25/3/2017)
Dalam UU 1/2015 pasal 163 tertulis, gubernur dilantik oleh presiden di ibu kota negara. Jika presiden berhalangan, pelantikan gubernur dilakukan wakil presiden. Jika wapres berhalangan, pelantikan gubernur dilakukan oleh menteri.
Sedangkan dalam pasal 164, ditulis bupati dan walikota dilantik gubernur di ibu kota provinsi yang bersangkutan. Jika gubernur berhalangan, pelantikan bupati dan walikota dilakukan wakil gubernur. Jika gubernur dan wakil gubernur berhalangan, maka menteri lah yang mengambil alih kewenangan itu. Terlepas pelantikan serentak atau tidak, masyarakat sudah tidak sabar lagi bupati terpilih Umar Ahmad, SP dan Fauzi Hasan, SE, MM segera dilantik.
Sebab keberhasilan Umar Ahmad, SP dan Fauzi Hasan, SE, MM, selama memimpin bumi ragem sai mangi wawai jilid satu, sudah dirasakan masyarakat Tubaba. Wajar saja, jika masyarakat merindukan kepemimpinan pasangan harmonis tersebut. Pembangunan infrastruktur berupa jalan dan jembatan misalnya, yang tersebar di seluruh 9 kecamatan. Ditambah lagi keberhasilan pembangunan ekonomi, sosial, budaya, kesehatan dan pendidikan menambah elektabilitas pemimpin ini tinggi di mata rakyatnya.
Kerinduan masyarakat terhadap Umar Ahmad, SP dan Fauzi Hasan, SE, MM bukan tanpa alasan. Catatan rakyat Tubaba terkait keberhasilan Umar Ahmad, SP dan Fauzi Hasan, SE, MM, adalah:
Pertama, Program unggulan yang sangat dirasakan oleh warga adalah program Tubaba cerdas dengan slogan Bekerja Keras, Berfikir Cerdas, dan Berbagi Ikhlas” adalah simbol dari hati nurani pemimpinnya. Dengan program ini diharapkan SDM masyarakat Tubaba semakin mapan.
Kedua, optimalisasi pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan menjadi prioritas utama semasa kepemimpinannya, maka jika kita jujur melihat potret Tubaba sudah memiliki wajah yang berbeda, jika dibandingkan tahun sebelumnya. Masjid megah 99 cahaya, Tugu Rato, Patung wajah megow Pak, Taman dengan fasilitas wifi dan sarana hiburan, menjawab keberhasilan Umar-Fauzi. Maka tak heran jika greget masyarakat menanti pemerintah Umar-Fauzi jilid dua tertanam di hati masyarakat Tubaba
Ketiga: Dengan APBD Pro Rakyat yang sudah direalisasikan oleh Bupati terpilih Umar Ahmad, SP-Fauzi Hasan, SE, MM mewujudkan masyarakat sejahtera dan lebih baik dari kondisi sebelumnya.Terpenuhinya kebutuhan dasar masyarakat, seperti kecukupan sandang, pangan, papan, kesehatan, pendidikan, lapangan pekerjaan yang menjadikan masyarakat rindu kepada Bupati terpilih.
Terakhir, predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) secara berturut-turut yang diberikan BPK RI kepada kabupaten Tubaba atas pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD).
Artinya, opini WTP diberikan oleh BPK terhadap LKPD Kabupaten Tubaba menjadi bukti bahwa, Laporan Keuangan yang disajikan telah sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku di Indonesia. Maksudnya telah sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintah.
Selain itu, Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) Daerah atas pengelolaan keuangan daerah telah dilaksanakan dengan sesuai prosedur, termasuk Kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Bahan pendukung dan bukti-bukti audit telah cukup, tidak terdapat kesalahan yang cukup berarti, pengelolaan atas cash flow dikendalikan dengan baik, dan pengelolaan aset daerah dilengkapi dengan bukti-bukti administrasi yang lengkap. Artinya, perolehan opini WTP ini merupakan bentuk komitmen yang tinggi dari pemangku kebijakan daerah ini. untuk menjadikan daerah ini benar-benar TOP ( terdepan optimis dan pasti maju)
Penulis : Gati Susanto Kader Partai Perindo Tubaba
Foto : Agus/Deri
Editor : JHONY EPENDY, S.COM.
815 kali dilihat
