Babinsa Koramil 10/Woyla Barat Serda Sutresno Bantu Petani Semprot Hama Tanaman Padi

Babinsa Koramil 10/Woyla Barat Serda Sutresno Bantu Petani Semprot Hama Tanaman Padi
ACEH BARAT

Woyla Barat, (LV) –
Dalam upaya mengantisipasi serangan hama atau penyakit pada tanaman Padi, Babinsa Koramil 10/WB Kodim 0105/Abar Serda Sutresno dengan menggendong sebuah Tanki melakukan aksi penyemprotan pada tanaman Padi milik salah satu Petani yang berlokasi di Desa Napai Kecamatan Woyla Barat. Sabtu, (25/2/2023).

Serda Sutresno mengungkapkan, penyemprotan yang dilakukan pada tanaman Padi ini bertujuan untuk menjaga tanaman agar terhindar dari segala gangguan hama, sehingga pertumbuhannya tetap optimal yang pada akhirnya dapat memproduksi hasil panen maksimal.

“Kami melakukan pendampingan dan penyemprotan tanaman Padi jenis Pandan Wangi di lahan seluas ± 1 Hektar milik Tgk. Adi dengan menggunakan satu unit Handsprayer atau yang lazim disebut Tanki”, ujar Babinsa.

Baca Juga:  Selain Jago Perang, Prajurit TNI Juga Pandai Memasak Di Rumah Keluarga Asuh

Hal senada juga diutarakan oleh Dandim 0105/Abar Letkol Inf Muhammad Syafii Nasution melalui Danramil 10/WB Kapten Inf Herinizal yang mengatakan bahwa penyemprotan yang dilakukan oleh Serda Sutresno diharapkan mampu membantu kesulitan para Petani di wilayah.

“Babinsa telah Kita instruksikan untuk selalu membantu para Petani terutama dalam hal Swasembada Pangan. Seperti penyemprotan yang dilakukan oleh Serda Sutresno, harapannya agar tanaman Padi milik Petani agar terhindar dari gangguan yang bisa datang dari Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) baik berupa serangan hama rumput, wereng dan jenis gulma lainnya”, tambah Danramil.

Baca Juga:  Pangdam IM Mayjen TNI Novi Helmy Prasetya, S.I.P, M.I.P Kunjungi Daerah Pelosok Gampong Siron Blang dan Gampong Panca Kubu

Danramil juga berbagi ilmu terkait bagaimana metode dan waktu penyemprotan yang baik. Salah satunya yakni pada Pagi hari ketika air embun mulai hilang dan sebelum terik Matahari menyengat atau antara Pukul 08.00 WIB hingga menjelang Pukul 11.00 WIB. Pasalnya, pada saat Matahari menyengat wereng akan bersembunyi sehingga kesulitan untuk kontak dengan lnsektisida. Untuk itu, jangan menyemprot saat panas terik dan kering, atau saat angin sangat kencang dan akan turun hujan.

“Sedangkan pada Sore hari, penyemprotan dilakukan pada pukul 15.00 WIB hingga menjelang Pukul 17.00 WIB. Yakni dengan melakukan penyemprotan pada pangkal batang Padi, karena saat itu wereng biasanya menetap hinggap di ranah tersebut”, gamblang Danramil mentransfer pengalaman.

 270 kali dilihat

Tagged